Persipura Datangkan Eduard Ivakdalam Bakal Plus Dengan Anak Emasnya

Rumor pelatih anyar Eduard Ivakdalam yang kemungkinan besar ke Persipura terus berhembus di akhir-akhir pekan ini. Pelatih 49 tahun ini baru saja habis kontrak bersama Persewar Waropen. 

Pelatih berdarah Maluku ini terbilang sukses di musim ini, setelah mampu mengantarkan tim berjuluk Mutiara Bakau lolos ke babak 12 besar Pegadaian Liga 2.

Sebenarnya Persipura masih memiliki pelatih yakni Ricardo Salampessy, namun kontraknya akan habis bulan Maret ini dan Ricardo Salampessy akan kembali fokus menunggangi tim PON Putra Papua untuk berlaga di PON 2024 di Aceh-Sumut. 

Hubungan Persipura dan Eduard Ivakdalam terbilang sangat baik. Ketika masih aktif sebagai pemain profesional, Eduard Ivakdalam mampu mempersembahkan tiga gelar untuk tim berjuluk Mutiara Hitam (julukan Persipura). Ketiga gelar tersebut yakni juara 1 Liga Indonesia (2005), juara 1 Indonesia Super League (2008/2009) dan juara 1 Indonesia Community Shield (2009). Tak hanya itu, bermain sebagai playmaker sejak tahun 1994 -2010, mampu bermain 300 kali dan berhasil mencetak 59 gol. 

Musim lalu (2022/2023) sebentar Persipura sudah hampir mendapatkan tanda tangan Eduard Ivakdalam namun gagal, musim 2023/2024 juga Persipura kembali gagal mendatangkannya karena tim yang bermarkas di Stadion Mandala ini kurang persiapan. Namun, Persipura tak mau gagal lagi yang ketiga kalinya, untuk menatap musim 2024/2025, Persipura nampak serius untuk mendapatkan sosok pelatih yang mengawali karier kepatihan sebagai pelatih PON Putra Papua dan sekaligus menjuarai PON 2022 di Papua. 

Jika berhasil mendaratkan legendnya untuk melatih Yustinus Pae dan kawan-kawan, otomatis plus bakal mendapatkan satu pemain yang merupakan anak emas Eduard Ivakdalam di Persewar Waropen, Richardo Kaka Youwei yang berposisi sebagai playmaker. 

Playmaker Persewar Waropen, Richardo Kaka Youwe | Lintas Papua

Tak bisa dipungkiri lagi, gagalnya Persipura di musim ini nampak jelas karena kekurangan beberapa pemain penting terlebih kosongnya pemain yang berposisi sebagai playmaker. Sehingga hadirnya Richardo Kaka Youwei akan sangat baik untuk mengisi kekosongan posisi playmaker.