Tak Ada Perubahan, Kompetisi Liga Indonesia Tetap Bergulir pada awal Tahun 2024

Faktor pemilihan umum (Pemilu) 2024 kembali mengganggu persiapan kompetisi Liga Indonesia. Pemilu serentak yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024 membuat PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) kembali memikir ulang untuk mengubah jadwal kompetisi. 

Baik BRI Liga 1 di awal tahun 2024 yang memasuki putaran kedua, begitu juga dengan Pegadaian Liga 2 bakal memainkan laga 12 besar dan juga babak play-off degradasi. 

Selain waktu, faktor keamanan juga kembali menjadi pemikiran perangkat PT LIB yang harus memutar otak menentukan waktu, mengingat pihak keamanan bakal sibuk mengamankan proses kampanye hingga pemilu nantinya. 

Namun sesuai pemberitahuan PT LIB bahwa Liga Indonesia di tahun 2024 tetap berjalan sesuai jadwal yang sudah dibuat dan kemungkinan jadwal pertandingan dapat berubah dengan mengikuti perkembangan Sitkamtibmas Polri dan agenda FIFA, AFC serta agenda Timnas. 

BRI Liga 1 akan libur panjang dan akan kembali memulai kompetisi pada 4 Februari 2024 dengan laga pembuka antara PSS Sleman menghadapi Persikabo 1973.

Sedangkan babak fase grup atau 12 besar bagi Pegadaian Liga 2 bakal bergulir pada 6 Januari 2024 hingga 3 Februari 2024. Saat ini baru 8 tim yang sudah lolos babak penyisihan yakni Semen Padang, Persiraja Banda Aceh, Bekasi City, PSIM Yogyakarta, Persela Lamongan, PSBS Biak, Persewar Waropen dan Persipal Palu. Masih tersisa 5 tim lagi untuk melengkapi 12 tim untuk bermain di babak fase grup. 

Selain itu, fase grup babak play-off degradasi Pegadaian Liga 2 putaran pertama akan mulai pada 6 Januari hingga 17 Januari 2024, sedangkan putaran kedua akan mulai pada 21 Januari hingga 3 Februari 2024. Saat ini sudah ada 8 tim yang sudah dipastikan mengikuti babak play-off degradasi yakni PSDS Deli Serdang, PSKC Cimahi, Sada United, Perserang, Persiba Balikpapan, Kalteng Putra, Sulut United dan Persipura Jayapura. 

Pertandingan di babak play-off degradasi dimainkan dengan sistem double round robin dimana setiap klub akan memainkan dua pertandingan melawan setiap klub lainnya di grup masing-masing berdasarkan jadwal pertandingan yang sudah ditetapkan. 

Peringkat 1 dan 2 setiap grup tetap bertahan di Pegadaian Liga 2 musim 2024-2025. Sedangkan peringkat 3 dan 4 setiap grup harus degradasi ke Liga 3.