Heningan malam di dermaga Kalkhote
Menjadi daya tarik tersendiri bagi semua insan
Heningan malam selalu menjadi teman untuk kita bercerita
Suatu malam yang indah
Kami bersama, duduk bercerita kisah kita sambil menikmati heningan malam indah di pinggiran danau Sentani
Dulu, kami bersama tanpa membandingkan siapa yang terbaik
Dulu kita bersama tanpa melihat perbedaan
Dulu kita bersama tanpa melihat cita-cita kita
Hanya sehati ingin menjalani masa depan dengan bersandar kepada sang Pencipta.Â
Kini heningan malam itu aku menikmati dengan segelas kopi
Tanpa dirimu, ya tanpa dirimu
Kumerindukan kisah kelam kita dimana sehidup semati
Namun  itu hanya sebungkus kata-kata yang sudah sirna dibawa angin
Kini kusendiri,
Kini kumeratapi akan dirimu
Bukan kuratapi kehilangan dirimu,
Namun ku menyesal bertemu denganmu.Â
Terima kasih hai kekasih kelamku
Bersamamu kupelajari betapa penting mengenal perilaku dibandingkan mempercayai semanis kata cinta.Â
Kini kusendiri di dermaga Kalkhote
Kumenghilangkan jejang cinta kita
Agar masa depanku tak kau hantui lagi.Â
     (Oleh: Erenzh Pulalo)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H