Beberapa Air Terjun yang Layak Dikunjungi Saat Berlibur ke Kota Batu

Kota wisata Batu yang terletak di lereng gunung Panderman, memiliki begitu banyak air terjun yang bisa dijadikan sebagai tempat untuk menghilangkan penat.

Beberapa diantaranya bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan bermotor, ada juga yang harus melewati hutan dan jalan yang terjal. Tergantung wisatawannya sendiri, ingin menikmati wisata keluarga, atau ingin menikmati petualangan yang seru. Dalam kesempatan kali ini, penulis akan menyajikan beberapa air terjun di kota Batu dan sekitarnya. Oh iya, di daerah Batu dan Malang, orang biasa menyebut air terjun dengan sebutan "Coban."

Coban Putri

Coban Putri terletak di desa Tlekung, kecamatan Junrejo, kota Batu. Air terjun Coban putri bisa dijangkau menggunakan motor melalui jalan setapak berupa tanah dan hanya sekitar 5 menit dari jalan raya. Tapi jika anda menggunakan mobil, anda bisa memarkir mobil anda di bumi perkemahan Sumber Darmi, lalu berjalan ke arah timur sekitar 30 menit.

[/Coban Putri, dok pri]

Air terjun Coban putri tidak terlalu tinggi, hanya sekitar 20 meter saja. Debit airnya cukup besar dan sangat jernih, anda bisa bermain air atau mandi dengan nyaman di kolam alami yang terbentuk dari curahan air Coban putri. Pendatang di Coban Putri kebanyakan adalah wisatawan lokal karena Coban Putri memang belum se-terkenal air terjun lain di kota Batu.

Coban Rais

Dari desa Tlekung, kita naik sedikit ke desa Oro Oro Ombo, kecamatan Batu, kota Batu. Di desa yang bersebelahan dengan desa Tlekung ini, terdapat sebuah air terjun yang sudah cukup dikenal oleh wisatawan, terutama wisatawan yang gemar berpetualang di alam terbuka. Coban Rais, namanya.

[/Coban Rais, surabaya.panduan wisata.id]

Jika anda ingin mengunjungi Coban Rais, maka anda bisa memarkir kendaraan roda 2, atau roda 4 anda di bumi perkemahan Sumber Darmi yang sekaligus menjadi pintu masuk menuju Coban Rais.

Dari Sumber Darmi, kita memerlukan waktu sekitar 1 jam berjalan kaki melewati jalan setapak dan beberapa sungai kecil yang dikelilingi oleh lebatnya hutan pinus. Jika kita beruntung, kita bisa bertemu dengan beberapa ekor kera yang asik bergelantungan di dahan pinus.

1 jam perjalanan tidak akan terasa melelahkan jika kita sudah sampai di lokasi air terjun. Air terjun dengan ketinggian sekitar 75 meter ini terlihat begitu eksotis dengan air yang sangat jernih juga dingin. Anda bisa bermain air atau berenang di kolam alami Coban Rais, tentu saja jika anda kuat menahan dinginnya air di tempat ini. Dinginnya seperti air dalam kulkas, hahaha.

Coban Talun

Dari Batu selatan, kita menuju ke kota Batu bagian utara, tepatnya di desa Tulungrejo, kecamatan Bumiaji, kota Batu. Dari pusat kota Batu hanya butuh sekitar 15 menit untuk sampai di lokasi air terjun.

Dari tempat parkir, kita turun melewati saluran irigasi. Jika jalan menuju air terjun biasanya menanjak, maka jalan menuju Coban Talun adalah kebalikannya. Jalannya turun ke arah tebing, dengan jalur yang cukup licin. Kita harus berhati hati agar tidak terpeleset atau terjatuh.

[/Coban Talun, surabaya.panduan wisata.id]

Sekitar 20 menit berjalan kaki, kita akan sampai di bawah air terjun dengan ketinggian mencapai 75 meter ini. Batu batuan sungai dengan ukuran yang cukup besar dengan airnya yang jernih juga menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung.