Mohon tunggu...
Era Baru
Era Baru Mohon Tunggu... Wiraswasta - Media BERITA TERBARU Papua

INFORMASI PAPUA TERKINI

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kenius Kogoya: Kesulitanmu dan Tuhan Yesus

6 Mei 2022   09:41 Diperbarui: 6 Mei 2022   09:50 1825
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dimana kita bisa menemukan kekuatan untuk mengatasi ketakutan, tragedy, bencana dan kesedihan? Untuk apa sesungguhnya kita bergantung kepada Tuhan?

Sampai manakah kiat dapat bergantung kepada Tuhan? Apakah DIA seseorang yang sungguh dapat kita andalkan baik pada saat kesukaran maupun bahagia?

Tragedy, Bencana, Kesedihan: Dimanakah Tuhan?

Tuhan adalah pencipta alam semesta yang rindu agar kita mengenal DIA. Itulah alasan kita ada disini. Ini adalah kerinduanNya bahwa kita bergantung kepadaNya dan mengalami kekuatanNya, cintaNya, keadilanNya, kekudusanNya, dan kelemahlembutanNya. Dia kepada mereka yang rindu dating padaNya, "Datangalg padaKu".

Tidak seperti kita, Tuhan tahu apa yang akan terjadi besok, minggu depan, tahun depan, dan dekade berikutnya. Dia berkata " Akulah Allah, dan tidak ada yang seperti Aku, yang memberitahukan pada mulanya hal yang kemudian"1. Dia tahu apa yang akan terjadi di dunia. Yang lebih penting, Dia tahu apa yang akan terjadi dalam hidupmu dan Dia bisa ada untukmu.

 Jika kau memilih Dia untuk masuk dalam kehidupanmu. Dia memberitahu kita bahwa Dia bisa menjadi "tempat perlindungan dan kekuatan"2, pertolongan yang selalu ada dalam masa-masa sulit. Tetapi kita harus membuat usaha yang sungguh-sungguh untuk mencariNya. Dia berkata " Apabila saudara mencari Aku, saudara akan menemukan Aku, apabila saudara mencari Aku dengan segenap hati."3

Tetapi bukan berarti siapa yang mengenal Tuhan akan terhindar dari masa-masa sulit. Hal itu tidak akan terjadi. Ketika sebuah serangan teroris menyebabkan kematian dan penderitaan, siapa yang mengenal Tuhan akan mengalami penderitaan ini juga. Tetapi ada kedamaian dan kekuatan yang diberikan oleh kehadiran Tuhan. Salah satu pengikut Yesus Kristus berkata seperti ini: "Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa, kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa."4 

Kenyataan memberitahu kita bahwa kita akan mengalami masalah-masalah dalam kehidupan. Bagaimanapun, jika kita menjalaninya sambil mengenal Tuhan, kita dapat bereaksi terhadap masalah itu dengan cara pandang yang berbeda dan dengan kekuatan yang bukan dari diri kita.

@wenzy
@wenzy

Tidak ada masalah yang tidak dapat diatasi oleh Tuhan. Dia lebih besar daripada semua masalah yang menimpa kita, dan kita tidak dibiarkan menghadapi masalah tersebut sendirian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun