Mohon tunggu...
Reqi abdimanasha
Reqi abdimanasha Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hai perkenalkan nama saya reqi AMD sering dipanggil reqi, saya adalah penulis pemula mohon maklum tulisan saya banyak yang masih salah.Hobi saya bermain game,mengedit film,membaca novel,dan mempelajari sejarah

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Migrasi TV Analog ke Digital, Rugi apa Untung? Apa Manfaat dan Kekurangannya

15 Juni 2022   21:31 Diperbarui: 15 Juni 2022   22:02 584
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seperti yang kita ketahui bahwasannya pemerintah akan menutup akses TV analog dan ini menimbulkan banyak tanggapan dari berbagai pihak. Ada juga pihak yang tidak menyetujui migrasi ini karena seperti yang kita ketahui banyak orang orang kalangan bawah masih menikmati tv analog.Tetapi ada juga pihak yang menyukai migrasi ini karena TV digital banyak meraih keuntungan seperti dari segi kualitas,tayangan yang disediakan, dan juga suara yang dihasilkan sangat enak didengar. Nah lalu Apakah Migrasi siaran tv analog ke digital akan 100 persen memuaskan atau malah merugikan beberapa pihak tertentu. Mari kita lihat keuntungan dan kerugian nya.

Di penghujung Tahun 2022 yaitu pada bulan november tanggal 22.Bahwasannya Tv analog akan 100 persen dihentikan walaupun di awal tahun 2022 sudah ada penghentian tv analog walaupun secara bertahap.Di lain sisi bahwa TV analog sudah ketinggalan zaman karena kualitas kualitas tayangan tv sekarang sudah modern.Seperti Tampilan gambar yang di hasilkan dari stasiun tv sudah HD atau sudah 1080p.Lalu apakah sangat berpengaruh dalam migrasi ini?Jawaban nya iya karena tampilan tv digital lebih baik dibandingkan tv analog.Selain itu tv digital juga tidak merepotkan karena tv digital sudah dipasang dengan STP (set top box) Dan itu sangat memudahkan dalam mencari channel yang dicari. Tidak seperti Tv analog yang harus menggunakan antena dan juga kadang kadang ketika sedang menonton tv menggunakan antena sinyal yang dicari tidak ada dan itu sangat merepotkan.Lalu terlepas dari itu semua apa saja hambatan dan keuntungan dari segi ekonomi.

Di era modern ini keuntungan dari sudut pandang ekonomi sangat banyak seperti penghematan pita frekuensi menjadi 112 MHz, ketersediaan frekuensi ini juiga berdampak pada persiapan 5G di indonesia dan ini sangat berpengaruh pada perekonomian digital di indonesia. Di lain sisi keuntungan tv digital ini juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber bencana. Seperti di negara jepang ketika ada gempa akan ada siaran langsung di tv digital.Ini juga sangat menguntungkan masyarakat yang di pesisir.

Nah setelah manfaat nya lalu hambatan nya, lalu apa saja hambatannya. Yang pertama yaitu harga pasar tv digital yang terbilang sangat mahal. Ini juga salah satu faktor yang menghambat dalam proses migrasi tv analog ke digital.Pemerintah juga harus nya menyediakan TV digital yang murah di pasar indonesia.Lalu penghambatan selanjutnya yaitu banyak masyarakat daerah yang masih belum bisa mengoprasikan tv digital, ini juga yang sangat berpengaruh bahkan masih banyak juga masyarakat yang belum mendapatkan informasi soal migrasi ini.Jelas bahwa ini sangat menghambat proses migrasi tv analog ke digital.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun