Mohon tunggu...
Muhammad Rifqi Athallah
Muhammad Rifqi Athallah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Fresh graduate who passionate in automotive especially about motorcycle.

Work smart, play smarter!

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

Oli Mesin Motor (Part 2/4): Perbedaan Oli Mineral, Semi Sintetis, Full Synthetic, dan Ester

27 April 2022   11:18 Diperbarui: 27 April 2022   11:22 1180
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
picture by: https://wesmond.com.my/

Hai readers! pada artikel sebelumnya kita sudah berkenalan dengan oli. Nah pada artikel kali ini penulis akan mengulas perbedaan oli mineral, semi sintetis, sintetis, dan ester. Hal ini penulis tujukan sebagai panduan dan agar para readers tidak salah memilih oli untuk motor para readers. Langsung aja check it out!

Seperti yang telah diulas pada artikel sebelumnya bahwa pemilihan oli untuk motor para readers merupakan suatu hal yang penting mengingat spesifikasi mesin pada tiap motor tidaklah sama. 

Motor-motor lama memiliki efisiensi kinerja mesin yang lebih rendah dibanding motor-motor jaman sekarang, hal tersebut berpengaruh kepada performa serta energi panas yang dihasilkan oleh mesin motor itu sendiri, juga semakin tinggi daya atau tenaga yang dihasilkan oleh suatu mesin akan menghasilkan panas mesin yang lebih tinggi dibanding mesin yang dayanya lebih rendah. 

Hal tersebut mempengaruhi pemilihan jenis dari bahan pelumas atau oli mesin agar terciptanya performa mesin yang selalu optimal mengingat tiap-tiap jenis dari bahan pelumas atau oli tersebut mempunyai performa dan peruntukan yang berbeda. Berikut ini penulis sajikan beberapa jenis bahan oli yang beredar di pasaran:

1.      Oli Mineral

Oli Mineral merupakan tingkatan oli yang paling rendah. Hasil distilasi dari crude oil ini tetap dilakukan proses pengolahan dan penambahan zat aditif untuk meningkatkan kualitasnya. 

Biasanya oli ini memiliki viskositas (ukuran kekentalan) yang tinggi dan kebanyakan peruntukkannya ditujukan kepada mesin-mesin motor lawas. 

Pada motor jaman sekarang akan kurang cocok menggunakan jenis oli ini karena struktur molekul pada Oli Mineral kurang konsisten sehingga pelumasan akan kurang optimal untuk mesin jaman sekarang (mesin dengan efisiensi dan performa tinggi). 

Seperti yang dikatakan Mardiani Indriastuti (Product Deputy Department Head PT Federal Karyatama) yang dikutip dari MotorplusOnline.com, "Untuk teknologi motor baru yang membutuhkan oli encer, base oil mineral kurang mumpuni. Tidak hanya karena kandungan sulfur (belerang) saja, tapi juga impurities (ketidakmurnian) lain yang membuat oli jadi kurang stabil". Harga Oli Mineral ini cukup terjangkau, untuk Oli Mineral dengan volume 0,8L berada pada kisaran harga Rp32.000,00  hingga Rp40.000,00.

2.      Oli Semi Sintetis

Oli jenis ini juga bisa dikatakan sebagai Synthetic Blend Oil, karena jenis oli ini mencampurkan antara Oli Mineral dengan Oli Sintetis kemudian ditambah zat aditif lagi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun