Puisi : Edy PriyatnaÂ
Memilih ancak-ancak nan lain hanyut dalam semangatÂ
gelora tanah gairah udara mewujudkan karya sastraÂ
indah abadi melambaikan bendera pada tiangnyaÂ
Menyelami menyusahkan otakku lanjut tertanamÂ
dalam hati mengundang rasa menggigil mengapaÂ
menjadi lupa diri mencoba mengawang terbangÂ
tak melihat mata menempuh sehingga mati menyeberangiÂ
Berapapun di setiap mata lelaki mengandung binarÂ
liar serigala lekuk tubuh wanita mampu meliarkannyaÂ
impasan derajah energi semakin bergaung kepadamu Â
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!