Mohon tunggu...
Edy Priyatna
Edy Priyatna Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Kata yang indah adalah keluar dari mulut manismu............... Buku GEMPA, SINGGAH KE DESA RANGKAT, BUKU PERTAMA DI DESA RANGKAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Semoga Bumi Langit Senantiasa Damai

15 Oktober 2019   07:53 Diperbarui: 15 Oktober 2019   08:48 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aliran udara malam ini secantik rembulan. Wulan menjenguk bumi tatkala sampai. Datang membawa pewangi wanita raut wajah. Bentuk semua tercipta karena keinginan. Niat saat inginku tak bisa seakan tak sanggup. Celah unggaspun bernyanyi dipepohonan. Adalah nyanyian bumi kaya megah. Sudah letihkah kau melindungi kami. Maka kita pemiliknya pasti beruntung.

Sukses karena isi alam ini anugerahnya. Rahmat kita selalu bersyukur ikhlas kepadanya. Musim tersedia waktunya kita mengenal lemah. Tatkala terjaga aku merunduk sedih. Sedu karena tak mampu melakukan apa. Belaka hanya tangis tertumpah bersama doa. Zikir berharap melihat kembali bangkit. Bangun benderamu selalu berkibar tinggi. Keras senantiasa mewangi sepanjang masa.

Semoga bumi langit senantiasa damai. Lembut bukan larut dalam kekalahan. Kejatuhan ada saatnya kita mengenal kuat. Mahir bukan larut di dalam keragu-raguan diri. Bangkit tegak suatu saat pastikan datang. Rukun sejahtera serta bahagia karenanya. Kita tak mungkin lagi akan selalu penuh rasa. Senang karena kita akan terbang berencana. Menerawang membelah langit serta udara.

(Pondok Petir, 30 September 2019)

Puisi : Edy Priyatna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun