Puisi : Edy Priyatna
Merupakan kenangan lama. Namun aku ingin pergi jauh entah kemana. Mewujudkan mimpi indah dengan puisi. Kenangkan di dada tentang jiwa. Sadapan keindahan dalam ramai. Bagaikan rasa tak berkesudahan. Hingga diri ku berharap. Gairahmu membakar cintaku.Pengaruhmu menyambut nafasku. Sehingga tembus dalam ruang waktu. Akan kuterbangkan angan itu. Selaku warga alam fana lainnya. Melihat secara baik segala kehidupan ini. Sementara semua luka akan kusembuhkan. Takat melahirkan berahi sepanjang hari. Setiap malam ku cumbu dengan senandung. Alunan gita lembut nan merdu. Ketika pagi menjelang kupeluk erat.
(Pondok Petir, 13 Pebruari 2019)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H