Mohon tunggu...
Ephin Widya
Ephin Widya Mohon Tunggu... lainnya -

BIODATA Nama : Ephin Tiara Widya Nama Panggilan : Ephin No. HP : 085729542964 Tempat, tanggal lahir : Klaten, 22 November 1995 Status : Mahasiswa Kode Pos : 57468 Alamat Lengkap : Ngernak, Bendo, Pedan, Klaten RT 25 / RW 10 Alamat Tinggal(kost) : Jl. Stm Pembangunan 16 D RT 7 / RW 3, Mrican, Sleman. E-mail : ephintiarawidya@gmail.com Pengalaman menulis : 1. Pernah mengikut Lomba Menulis Cerpen bertema Saat Hati Berbicara oleh Hutanta.com 2. Pernah mengikuti Lomba Menulis Cerpen Zombiegaret di Facebook Zombiegaret. 3. Pernah mengikuti Lomba Menulis Cerpen di Balai Bahasa Yogyakarta. 4. Pernah mengikuti Lomba Menulis Karya Ilmiah mengenai Pemilu di Universitas Sanata Dharma.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Seruan Saudara Beta

20 November 2014   00:20 Diperbarui: 17 Juni 2015   17:22 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

SERUAN SAUDARA BETA

“Jadikan Dunia ini tempat yang lebih baik untukku, untukmu dan untuk seluruh manusia”

Mungkin aksi ini terbilang aksi yang konyol untuk semua orang, namun ketika kita mencoba untuk menerapkannya pada orang disekitar kita banyak orang yang mengatakan bahwa aksi ku adalah aksi yang teraneh dan mereka malah menyangka bahwa aku adalah orang yang tak waras. Namun walaupun aksi ini memang aksi yang aneh tetapi menimbulkan efek positif yang amat luar biasa bagi kehidupan kita. Pertama kami membuat rencana kecil untuk mengajarkan kepada semua orang untuk memberikan senyum kepada setiap orang dimanapun mereka berada, namun setelah kita melakukan hal itu kami putus asa akan hasilnya banyak yang mengatakan bahwa kami dianggap “keppo dan sok kenal” padahal ini adalah cara kami berbagi kebahagiaan dengan semua orang.

Lingkungan sekeliling kami memang bukanlah semua orang jawa apalagi kalau mendengar nama Kota Yogya mungkin didalamnya lebih banyak orang yang berasal dari Pulau Jawa dibandingkan penduduk asli Jawa. Kami yang terbiasa berbaur dan bergaul dengan mereka yang berasal dari luar Pulau Jawa, mereka bercerita tentang apa yang mereka alami di Pulau Jawa. Kami berteman dengan orang berasal dari daratan Papua mereka memang memiliki perbedaan yang signifikan dari orang jawa, bahkan bagi orang jawa yang belum pernah melihat orang tersebut akan beranggapan bahwa mereka adalah orang asing. Banyak dari teman kami yang mengeluhkan bahwa mereka tak mau dianggap berbeda, maksudnya disini adalah keadaan mereka disana yang membuat mereka merasa iri akan Kota Yogya yang memiliki fasilitas yang memadai untuk sebuah kota disebut kota pelajar ini.

Mendengar cerita dari teman – teman yang berasal dari Indonesia bagian timur adalah suatu informasi yang menarik untuk saya selidiki dan membuat saya inggin tau akan keunikan budaya dari sana. Dan yang membuat saya amat jatuh cinta akan Wilayah Indonesia Bagian Timur ini adalah keindahan pulau – pulau nya dan Pariwisata lainnya yang dapat memikat para turis asing maupun domestik. Harusnya ini adalah sumber pendapatan tambahan bagi warga sekitar areal wisata, namun banyak dari mereka yang tetap mengelu – elukan masalah fasilitas yang ada didaerah mereka. Mereka sejak dulu hanya menjadi warga masyarakat yang kecewa akan janji – janji dari sosok Calon Petinggi Negeri hingga sekarangpun hanya segaian kecil mimpi merka terwujud.

Banyak yang mereka eluh kan pada Para Petinggi Negeri ini yaitu untuk mensama ratakan pembanguan infrastruktur didaerah mereka masing – masing bahkan ada salah satu teman yang berasal dari Kabupaten Manggarai Barat NTT, yang ditempat mereka belum ada listrik dan jalannya pun masih berupa tanah dan batu aliran airnya saja tidak berfungsi dengan baik. Dan banyak sekolah – sekolah disana yang memerlukan bantuan karena beberapa gedung sekolahnya tak layak pakai. Itu adalah sebagian kecil masalah yang terlihat dipermukaan saja namun masih banyak yang belum tentu diperhatikan oleh para petinggi negeri .

Kita orang yang berasal dari jawa harusnya bangga akan kehidupan ditanah jawa yang sudah maju dan perekonomian dijawa memang sudah sebagian besar maju, namun banyak nya orang yang berasal dari luar Pulau Jawa memang membuat Pulau ini penuh dan sesak. Mungkin ini yang disebut Perpindahan Penduduk atau Imigrasi, ini adalah dampak atau efek dari daeral asal mereka yang belum mempunyai otonomi yang baik apalagi dengan ketertinggalan daerah mereka.

Karena merasa tak ada keadilan atas mereka yang tinggal di Indonesia Bagian Timur maka dari itu saya ingin sekali membentu mereka walau hanya melalui suara dari tulisan untuk menggugah para petinggi negri untuk merealisasikan janji dan tututan rakyat Indonesia Bagian Timur. Ingin sekali menuliskan aksi di surat kabar nasional dan menyuarakan agar para petinggi negri juga memikirkan saudara kita yang berada disana karena mereka juga bagian dari Negara ini, memang susah untuk melakukan aksi ini rasanya takakan bisa untuk bertemu langsung dengan orang nomor 1 di Negara ini untuk mengatakan seruan mereka yang tak ada artinya bila tak ada yang menyampaikan.

Bila menginggat Provinsi NTT banyak sekali yang serba kekurangan disana contohnya saja masalah transportasi disana memang infrastruktur jalan yang belum memadai dan kendaraan bermotor yang kurang layak untuk dipakai sebagai alat transportasi darat yaitu seperti Oto Bemo yang sudah lapuk dan usang, masih saja digunakan untuk alat transportasi dan jalan raya yang kurang memadai dapat membahayakan para penumpang. Kita tak mengetahui kejadian secara langsung namun betapa tidak nyamanya para penumpang. Memang NTT bukanlah Provinsiyang mengahasilkan pendapatan yang besar bagi perekonomian bangsa Indonesia. Namun, layaknya Indonesia harus bangga mempunyai Provinsi yang tertinggal namun tetap ingin menjadi satu kesatuan menjadi Bangsa Indonesia.

Kita bisa mulai aksi kita melalui media sosial, dan media yang lainnya karena dengan begitu pasti banyak yang tertarik dan inggin membantu dalam menyerukan aksi untuk saudara kita yang di timur. Kita juga dapat menyerukan aksi ini dengan cara mengshare tempat – tempat pariwisata dengan begitu kita dapat membantu pendapatan daerah mereka untuk membangun infrastruktur yang lebih baik dan nyaman bagi semua masyarakat.



Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun