Mohon tunggu...
Enung Nurhayati
Enung Nurhayati Mohon Tunggu... profesional -

"Jika hatimu bersih, niscaya ia tidak akan pernah kenyang dari firman-firman Tuhannya (Al-qur'an)" Makna ketaatan adalah tunduk dan patuh pada apa yang dipeintahkan dan dilarang SANG KHOLIQ

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Al Quran dan Sunah sebagai Pedoman

15 Desember 2017   16:53 Diperbarui: 15 Desember 2017   17:02 1013
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Al quran dan as'sunnah sebagai pedoman 

Tahun baru 2018 akan segera tiba, para pengelola tempat-tempat wisata dan hiburan sudah mulai menawarkan berbagai pasilitas yang ditawarkan untuk menyambut tahun baru, dan tidak berhenti sebatas itu saja para pemilik/ pengelola menawarkan harga yang lebih murah, hingga banyak masyarakat yang jauh2  hari mempersiapkan untuk liburan akhir tahun.

Bagi sebagian kaum muslimin sudah terbiasa merayakan tahun baru, sehingga mereka tidak merasa ada yang salah dengan yang mereka perbuat, sedangkan dalam al-quran disebutkan " siapa saja yang mengikuti kebiasaan suatu kaum maka mereka adalah golongannya",dan dalam (HR muslim) disebutkan "diantara kebajikkan seorang muslim adalah meninggalkan perkara-perkara yang tidal berguna".

Menjadikan al-quran dan as sunnah sebagai pedoman dan pegangan hidup dengan mengalkannya, menjadikan al- quran dan as sunnah sebagai standar( tolal ukur ), memberlakukan semua hukum yang terkandung dalam al-quran dan as- sunnah.

Al-quran sebagai pedoman artinya mengembalikan semua perbuatan apapun pada al-quran dan as-sunnah, al-quran dan as-sunnah sebagai rujukan artinya yang wajib dijadikan tolak ukur adalah apa saja yang diputuskan dan dinyatakan dalam al-quran dan as-sunnah Alloh swt telah memerintahkan agar manusia memutuskan segala perkara dengan hukum-hukumnya.

Sejauh mana kepedulian kita terhadap al-quran dan as-sunnah saat keduanya sering tidak dijadikan rujukkan? tentu,kelak diakhirat kita semua akan ditanya atas semua itu. Maka kita harus menjadikan al-quran dan as-sunnah sebagai pedoman dan pegangan hidup kita. Caranya adalah dengan sungguh-sungguh menerapkan syariat islam secara kaaffah dalam seluruh aspek kehidupan dalam sebuah institusi negara khilafah.

Wallohualam Bishowab

Ummu Fawaj

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun