Mohon tunggu...
Jimmy Bonang
Jimmy Bonang Mohon Tunggu... -

BLOG SAYA MEMBERIKAN INFO TENTANG ENTERTAINMENT & SEBAGAINYA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dari Mana Datangnya Mimpi?

24 Oktober 2011   06:37 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:34 3692
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

SUMBER : http://entertainmentgeek-jimmy.blogspot.com/2011/10/dari-mana-datangnya-mimpi.html

Bagaimana kita bisa bermimpi ? dan mengapa kita bisa bermimpi? Pertanyaan itu terkadang terlintas dipikiran kita tentang terjadinya mimpi. Setiap malam atau setiap kita tertidur, semua orang di dunia ini dan juga kita pasti akan bermimpi walaupun terkadang kita tidak mengingat mimpi kita. Mimpi diciptakan oleh otak yang berfungsi untuk memikirkan kembali kejadian yang telah terlewat dan mengaturnya dalam ingatan kita. Hal ini membuktikan bahwa otakmu bekerja terus-menerus, bahkan saat kamu tidur ! Meskipun begitu, disaat kita tertidur otak tidak berfungsi dengan baik. Saat kita tertidur, otak merefleksikan hal-hal yang kita ingat atau yang kita pikirkan disaat belum tidur dan membuatnya seperti film yang terlihat nyata disaat kita bermimpi. Oleh karena itu terkadang mimpi yang kita alami terlihat sangat aneh seperti halnya didalam film fiksi seperti bertemu Naga yang besar, berada di kota yang sepi, terbang di angkasa, dll. =>Mimpi Indah dan Mimpi Buruk

Mimpi menjadi tidak menyenangkan kalau mimpi itu berubah menjadi mimpi buruk. Terkadang mimpi buruk itu terjadi berulang-ulang dan mengganggu tidurmu. Semua orang terutama anak-anak sering atau prnah mengalami yang namanya mimpi buruk. Mimpi buruk ini terjadi dikarenakan pada diri setiap orang pastilah memiliki ketakutan akan sesuatu atau memiliki kenangan lama yang mengedihkan yang hampir tidak bisa dilupakan. Ketakutan ataupun kenangan buruk tersebut akan bangkit kembali dalam mimpi. Para dokter menyebut hal ini “alam dibawah sadar” yaitu tempat berkumpulnya pemikiran tersembunyi yang tidak dapat dikuasai manusia. =>Fungsi Mimpi

Fungsi mimpi seperti halnya psikoterapy yang bisa membuat seseorang menjadi lebih baik. Seperti halnya jika seorang anak yang selalu bermimpi bahwa dia selalu mendapat nilai ulangan matematika yang jelek, maka dia akan giat belajar agar mimpi yang dia alami tidak terjadi di dunia nyata. Selain itu sebuah mimpi yang kita alami bisa menjadi bahan pertimbangan untuk melakukan sesuatu dan juga mengetahui sesuatu yang akan terjadi. Mimpi Bisa Menyembuhkan Seseorang Selain fungsi diatas, fungsi mimpi yang paling saya suka adalah yang satu ini. Dengan membaca mimpi seseorang, kita bisa menyembuhkan seseorang walaupun bukan menyembuhkan penyakit kronis melainkan kejiwaan. Terdapat sebuah kisah di abad 19 yang menceritakan seorang dokter yang bisa menyembuhkan pikiran seseorang hanya dengan membaca mimpi seseorang.

Sigmund Freud “Berikut Kisahnya” Tahun 1900, seorang dokter berkebangsaan Austria bernama Sigmund Freud menulis buku terkenal: Die Traum Deutung (interpretasi mimpi). Ia menceritakan bagaimana ia menyembuhkan orang-orang yang dianggap gila dengan meminta mereka untuk menceritakan mimpinya. Dengan cara ini, mereka dapat mengungkapkan penderitaan terdalam mereka yang berasal dari masa kanak-kanak dan terus tersimpan dalam ingatan mereka. Saat sang pasien bisa mngenali dan meneruskan kisah lamanya, ia berpotensi untuk sembuh. Freud membuka pikiran baru dalam dunia kedokteran : psikoanalisa-studi tentang alam bawah sadar untuk mengurangi penderitaan seseorang. Sekian dulu artikel saya ini, semoga bermanfaat untuk menambah ilmu para pembaca sekalian. Jika ada informasi yang kurang atau salah, boleh diperbaiki dan diberikan masukan. TERIMA KASIH

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun