Seorang teman pernah berkisah, dia senang sekali pergi ke sebuah cafe di kotanya. Walau sendirian saja. Bukan karena dia pengen menghabiskan uangnya dengan sering pergi ke cafe-cafe tersebut dan meminum secangkir kopi.
Tetapi karena di cafe tersebut, dia sering mendapat tulisan " have a nice day. tetap semangat." dari barista-nya. Mungkin ucapannya sederhana saja tetapi selama ini tak pernah ada seorang manusiapun yang pernah mengucapkan hal tersebut. Alias dia tak memiliki seorang teman baikpun. Hidupnya demikian kesepian.
Ada  lagi seorang teman yang dengan sengaja me-non aktifkan akun media Instagramnya selama kurang lebih 3 bulan? Dan tahukah, apa yang terjadi? Ternyata selama tiga bulan tersebut, tak ada seorangpun yang mempermasalahkan hal tersebut alias tidak ada yang merasa kehilangan. Bahkan tidak ada yang bertanya, sekedar apa kabar kepadanya.  kesepian benar-benar dirasakannya.
Mungkin selama ini, banyak yang mengganggap bekerja work from home (WFH) atau work from anywhere (WFA) menyenangkan dan sangat praktis plus bebas macet ke kantor. Tapi percayakah, disini juga sumber kesepian hidup buat pekerja perkotaan terjadi.
Interaksi hanya melalui online dengan rekan-rekan kerja, tanpa pernah bertatap muka secara langsung. Sejatinya mereka telah kehilangan interaksi dengan sesama manusia. Apalagi ketika keluarga terasa asing di rumah. Mereka ternyata juga orang-orang kesepian.
Kesepian akut tentu saja berbahaya bagi kesehatan mental. ini juga sedikit menjawab mengapa banyak berita akhir-akhir ini orang melakukan bunuh diri, KDRT dan kejahatan lainnya yang ada hubungan dengan kesehatan mental. Mereka tidak punya teman bercerita dan berkeluh kesah. Kesepian sedemikian akut sangatlah berbahaya.Meskipun mereka lagi-lagi berada di tengah keramaian. Â Â
*** Â
Tidak memiliki pasangan, teman atau hobi yang sejenis mungkin hanya salah satu faktornya saja. Faktor lain sebenarnya yang  lebih berpengaruh adalah  diri sendiri. Bagaimana seseorang "mengelola" diri sendiri dalam keadaan ramai ataupun sepilah yang akan menentukan. Menentukan siapa sebenarnya pemenang atau pecundang dalam kehidupan ini.
Mungkin dari kita sudah banyak yang mendengar istilah ini. "People come and go". Artinya apa? Artinya memang dalam hidup akan terus ada orang yang datang dan pergi , silih berganti. Kadang-kadang, orang yang datang bisa jadi pasangan, teman selamanya atau bahkan mungkin sudah dianggap saudara.
Namun tak jarang, yang datang adalah teman yang sekedar singgah di kehidupan kita, memberi banyak pelajaran dan berpengaruh banyak. Namun bisa juga kita yang akan mempengaruhi mereka.Kemudian hilang atau lost contact.
Tidak perlu merasa kesepian karena banyaknya hal-hal di luar kita. Di luar kontrol diri kita.Bukankah kita tidak bisa memaksa orang terdekat untuk mempunyai hobi yang sama? Bukankah kita tak bisa selalu satu frekuensi dengan orang lain di sekitar kita ataupun lingkungan kerja kita?Â