Mohon tunggu...
Enjelica Putri
Enjelica Putri Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

saya merupakan mahasiswa utb Lampung jurusan ilmu komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

PERAN MEDIA MASSA DALAM MEMBENTUK DAN MENYEBARLUASKAN BUDAYA K-POP: BTS SEBAGAI STUDI KASUS

18 Desember 2023   17:14 Diperbarui: 4 Januari 2024   08:29 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Media massa memiliki peran yang sangat penting dalam membentuk dan menyebarluaskan budaya K-pop, dengan BTS sebagai studi kasus yang menonjol. Grup musik Korea Selatan ini telah mencapai ketenaran global yang luar biasa, dan media massa memainkan peran utama dalam perjalanan mereka menuju ketenaran tersebut

BTS digunakan sebagai soft power untuk memperluas pengaruh negara mereka. BTS terlihat berpotensi meningkatkan jumlah wisatawan yang berkunjung ke Korea Selatan. Bahkan mengingat lokasi syuting video musik dan tempat-tempat yang mereka kunjungi di Korea bisa dijadikan tujuan wisata para penggemar BTS dan wisatawan dari seluruh dunia saat berwisata ke Korea. Kesuksesan internasional BTS sejak tahun 2017 membuat BTS memenangkan penghargaan "Top Social Artist" di Billboard Music Awards, penghargaan pertama untuk grup K-pop, yang memungkinkan BTS mengalahkan artis-artis terkenal dunia.

BTS juga menjadi satu-satunya orang Korea Selatan yang terpilih sebagai salah satu dari ``25 Orang Paling Berpengaruh di Internet'' oleh majalah mingguan Amerika. Ini memiliki arti penting karena telah mengglobalisasikan BTS. Pada tahun yang sama, BTS diperkirakan telah menarik sekitar 800.000 wisatawan asing ke Korea Selatan, terhitung sekitar 7% dari seluruh kedatangan. Seorang turis asing datang ke Jepang karena tertarik dengan BTS.

Sejak awal debut BTS pada tahun 2013, media massa telah menjadi alat utama dalam mempromosikan mereka. Berbagai outlet media, baik di Korea Selatan maupun internasional, memberikan liputan luas tentang kelompok ini. Artikel, wawancara, dan liputan langsung di televisi menjadi sarana untuk mengenalkan BTS kepada publik.

Melalui penayangan konstan di stasiun televisi, publik dapat mengenal lebih dekat dengan para anggota BTS dan musik mereka. Ini memberikan panggung yang besar bagi BTS untuk berinteraksi dengan penggemar mereka dan memperkenalkan budaya K-pop kepada dunia. 

Selain itu, platform media sosial seperti Weverse, Twitter, Instagram, dan YouTube telah memainkan peran yang signifikan dalam membentuk citra BTS. Kelompok ini aktif di media sosial dan sering berbagi momen pribadi, foto, video, dan pesan kepada penggemar mereka. Hal ini memungkinkan penggemar untuk merasa lebih dekat dengan anggota BTS, yang pada gilirannya meningkatkan keterlibatan dan kesetiaan penggemar terhadap kelompok ini.

Media sosial juga memberikan platform untuk membagikan karya seni, tarian, dan musik mereka, sehingga semakin banyak orang yang terpapar dengan budaya K-pop. Selain itu, media massa juga memainkan peran dalam membentuk citra BTS. Liputan positif dan pujian terhadap kemampuan musik dan penampilan mereka telah membantu membentuk citra kelompok ini sebagai bintang global yang sangat dihormati. Namun, media juga memiliki dampak negatif, seperti gosip dan rumor palsu yang dapat merusak reputasi kelompok.

Oleh karena itu, BTS dan manajemennya harus bekerja keras untuk menjaga citra positif mereka melalui media massa.Media massa juga membantu dalam menyebarluaskan budaya K-pop ke seluruh dunia. Konser, wawancara, dan penampilan BTS di berbagai program televisi internasional telah membantu memperkenalkan budaya K-pop kepada penonton global. Para penggemar di seluruh dunia dapat mengakses konten K-pop melalui platform streaming dan situs web berita musik.

Selain itu, upaya kolaborasi dengan seniman internasional dan penggunaan bahasa Inggris dalam lagu mereka juga memperluas jangkauan BTS ke pasar global. Dalam beberapa tahun terakhir, media massa juga telah memberikan perhatian kepada beragam isu sosial yang didekati BTS.

Kelompok ini telah menggunakan panggung mereka untuk membahas isu-isu seperti kesehatan mental, perubahan iklim, rasisme, dan pelecehan seksual. Mereka juga telah mendukung berbagai kampanye amal dan sumbangan yang telah mendapatkan sorotan media. Hal ini membantu dalam membentuk citra BTS sebagai kelompok yang peduli dan berkomitmen pada isu-isu sosial

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun