Mohon tunggu...
Endro S Efendi
Endro S Efendi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Trainer Teknologi Pikiran

Praktisi hipnoterapis klinis berbasis teknologi pikiran. Membantu klien pada aspek mental, emosi, dan pikiran. Aktif sebagai penulis, konten kreator, juga pembicara publik hingga tour leader Umroh Bareng Yuk. Blog pribadi www.endrosefendi.com. Youtube: @endrosefendi Instagram: @endrosefendi

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Humor | Tak Bisa Pulang, Dokter Khilaf Setubuhi Pasien

11 April 2020   17:15 Diperbarui: 11 April 2020   17:51 4279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Seorang dokter tiba-tiba datang menemui direktur rumah sakit. Sebelumnya, dia merasa tidak tahan dengan apa yang sudah dialaminya selama ini. Sudah berbulan-bulan dia hanya bisa berada di rumah sakit dan tidak bisa ke mana-mana.

Tapi kali ini, didorong oleh perasaan bersalahnya, dia tetap memberanikan diri menemui sang direktur.

"Saya malu pak. Saya tidak tahu harus mulai dari mana. Yang jelas saya sudah melakukan kesalahan," sebut dokter ini memulai pembicaraan.

"Namanya juga manusia, wajar jika pernah melakukan kesalahan. Kesalahan apa yang sudah kamu lakukan," tanya direktur dengan bijak.

"Begini pak direktur. Bapak kan tahu, sudah hampir satu bulan saya ngga bisa pulang ke rumah. Tadi di ruang pemeriksaan saya khilaf pak. Saya tidak tahan dan terpaksa bersetubuh dengan pasien," kata dokter ini tertunduk malu.

"Oalaah.... ya mau bagaimana lagi. Kesalahan sudah terjadi. Kamu pun sudah menyadari dan mengakui kesalahan itu. Yang penting, sekarang kamu minta maaf sama pasiennya. Jangan sampai kasus ini menyebar ke luar," kata sang direktur.

"Saya sudah minta maaf pak. Tapi tidak ada tanggapan," kata dokter itu.

"Tidak ada tanggapan bagaimana? Bisa bahaya ini kalau pasien menuntut ke jalur hukum," direktur mulai panik.

"Apa pak direktur lupa? Saya ini dokter hewan pak." (*)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun