Mohon tunggu...
Endrayana
Endrayana Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, Peneliti, Konsultan Pendidikan, dan Pemerhati Pendidikan

Pendidikan merupakan sesuatu yang dinamis sehingga mesti mendapatkan perhatian dan riset agar berkembang terhs seiring perkembangan jaman

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penyuluhan Tentang Pemanfaatan Gawai Bagi Masyarakat Dusun Bogem Sukodono Sidoarjo

11 September 2024   07:20 Diperbarui: 11 September 2024   07:21 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Prodi PPG FKIP UWKS

Program Studi Pendidikan Profesi Guru Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Wijaya Kusuma Surabaya mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Dusun Bogem Sukodono Sidoarjo pada tanggal 17 Juli 2024. 

Kegiatan yang dilaksanakan oleh para dosen dari Program Studi Pendidikan Profesi Guru merupakan satu di antara tiga Tridharma Perguruan Tinggi yang wajib dilakukan oleh para dosen di FKIP Universitas Wijaya Kusuma Surabaya. Kegiatan yang berbentuk penyuluhan tentang pemanfaatan gawai bagi masyarakat dusun Bogem Sukodono Sidoarjo dihadiri oleh beberapa perangkat dusun  dan 25 warga Desa Bogem.

Kegiatan dilaksanakan oleh Tim Pengabdian yang terdiri atas beberapa dosen Program Studi Pendidikan Profesi Guru yang di antaranya adalah Drs Anik Kirana, M.Pd., Dr. Lusy Tunik Muharlisiani, M.Pd., Dr. Fatkul Anam, M.Si., Dr. Fransisca Dwi Harjanti, M.Pd., dan narasumber utama adalah Dr. Savitri Suryandari, M.Psi. Kegiatan yang mengambil tema tentang pemanfaatan gawai di masyarakat memberikan banyak kontribusi bagi masyarakat Desa Bogem. 

Dalam materinya Dr. Savitri menyampaikan bahwa gawai sangat bermanfaat bagi kehidupan apabila masyarakat dapat memanfaatkan secara tepat. Masyarakat dapat memanfaatkan gawai untuk kegiatan-kegiatan positif, yang di antaranya adalah mendapatkan informasi, kegiatan berniaga atau membeli barang, dan kegiatan-kegiatan positif lainnya. Gawai akan menjadi malapetaka bagi masyarakat apabila salah dalam penggunaannya.

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih 3 jam disambut antusias oleh para warga khususnya para ibu. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya pertanyaan dari para peserta ketika kegiatan memasuki sesi tanya jawab. Pertanyaan yang berkisar pada kesulitan para ibu dalam mengatasi permasalahan dalam keluarga khususnya permasalahan yang disebabkan penggunaan gawai yang tidak tepat dapat dijawab oleh narasumber. Dengan berakhirnya sesi tanya jawab maka kegiatan pengabdian kepada masyarakat ditutup dengan pemberian buah tangan kepada peserta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun