Mohon tunggu...
Endra Eko C
Endra Eko C Mohon Tunggu... Lainnya - pejuang

laki laki

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Jamur Tiram Membantu Ekonomi di Masa Pandemi

19 Oktober 2020   17:00 Diperbarui: 26 Oktober 2020   18:59 442
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di tengah pandemi covid-19 yang tengah melanda negara Indonesia, membuat masyarakat harus berusaha menemukan alternatif lain untuk mempertahankan ekonominya. 

Salah satu alternatif tersebut yaitu dengan budidaya jamur tiram putih. Saat ini jamur tiram putih sangat digemari oleh masyarakat Indonesia. Selain digunakan sebagai bahan masakan, jamur tiram ini sekarang dapat di olah menjadi makanan ringan, sehingga olahan jamur ini menjadi primadona tersendiri bagi masyarakat Indonesia.

Untuk budidaya jamur ini tidak memerlukan biaya yang besar, karena kita hanya memerlukan bibit jamur yang ada dalam media serbuk kayu. Bibit tersebut dapat kita beli dengan harga @Rp. 2.500,- perbibitnya. 

Sedangkan lahan yang dibutuhkan untuk budidaya jamur tidak terlalu luas, kita dapat memanfaatkan gudang  atau lahan kosong,akan tetapi tempat tersebut harus terhindar dari sinar matahari langsung karena jamur pada umumnya ada pada tempat yang lembab. 

Untuk perawatan jamur tiram ini relative mudah karena tidak memerlukan pupuk pada bibit jamur, yang dilakukan hanya menyirami bibit jamur tersebut  setiap sore harinya untuk menjaga kelembabannya. 

Dok. pribadi
Dok. pribadi
Sebagai contoh dalam budidaya jamur ini kita coba dengan membeli bibit jamur sebanyak 300 bibit,dan lahan yang untuk  dibutuhkan Cuma panjang 2m,lebar 0,5m,tinggi 1,5m. 

Sehingga untuk total pembelian bibit kita mengeluarkan  biaya sebesar Rp. 750.000,-. Bibit tersebut dapat bertahan selama 3 bulan. Hasil yang didapat pada waktu panen lumayan menggiurkan yaitu sekitar 3kg perharinya. 

Sedangkan harga jual untuk jamur ini seharga Rp. 14.000,- perkilonya. Sehingga kalau kita kalkulasikan dalam 3 bulan kita dapat meraup hasil Rp.3.780.000,- sehingga keuntungan yang didapat sebesar Rp.3.030.000,-.

Untuk itulah budidaya jamur ini dapat menjadi alternatif yang menggiurkan dalam mempertahankan ekonomi keluarga di masa pandemic ini. Selain itu budidaya jamur ini dapat dijadikan sebagai bisnis sampingan dirumah.

Tulisan ini dibuat sebagai tugas dari mata kuliah Psikologi Manajemen di STIAMAK BARUNAWATI Surabaya. Jika ada yang berkenan memberikan masukan ,kritik, saya akansenang hati. Mari kita belajar tanpa henti (19.10.2020/ Stiamak_Endra Eko cahyono)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun