Berubah!
Kata yang amat membekas di hati anak-anak generasi 90an. Ksatria Baja Hitam merupakan karakter Super Hero asli Jepang pertama yang tayangkan oleh sebuah stasiun televisi swasta Indonesia pada tahun 1994 setiap hari Selasa sore.
Begitu populernya Ksatria Baja Hitam di Indonesia membuat sebagian besar anak-anak rela melewatkan jam belajar bersama demi menonton aksi heroik karakter yang diperankan oleh Kotaro Minami yang memiliki nama asli Tetsuo Kurata.
Ksatria Baja Hitam sebenarnya merupakan penamaan ulang dari karakter Jepang “Kamen Rider BLACK” ( 仮面ライダーBLACK ) atau “Masked Rider BLACK” akan lebih tepat jika ditranslasikan menjadi Pengendara (Penggembara) Bertopeng Hitam.
Kamen Rider BLACK merupakan franchise Kamen Rider ke-11 karya asli Sutradara Tokusatsu atau Film Laga Sci-Fi, Alm. Shotaro Ishinomori dibawah naungan Toei Company sejak tahun 1971. Sebelum dirilis filmnya, karakter Kamen Rider BLACK dibuat versi manga atau komik. Di Jepang sendiri, Kamen Rider BLACK tayang perdana pada tahun 1987 di era Showa terakhir.
Merayakan 35 tahunnya Kamen Rider BLACK, Toei Company akan merilis ulang franchise ini dengan judul “Kamen Rider BLACK Sun” yang rencananya akan tayang secara ekslusif di kanal berlangganan Amazon Prime Video pada tanggal 28 Oktober 2022.
Dikutip dari berbagai sumber, plot cerita Kamen Rider BLACK Sun tidak jauh berbeda dengan serial TV nya, namun dibawakan dengan lebih kelam. Segmen film barunya nanti lebih diperuntukkan orang dewasa atau anak-anak 90an yang telah menginjak usia dewasa saat ini.
Berhubung cerita akan dibuat lebih gelap dari serialnya, maka karakternya pun mengalami perubahan desain. Lebih menitik-beratkan pada karakter belalang seperti cerita komiknya, dibandingkan dengan desain dari serial TV yang lebih ke wujud robot futuristik. Kamen Rider BLACK Sun juga digambarkan memiliki senjata yang merupakan bagian dari tubuhnya.