Â
Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi manusia karena dapat menciptakan manusia yang berkualitas, berintelektual dan jauh dari kebodohan. Seperti kita ketahui bahwa pendidikan telah ada sepanjang peradaban manusia dalam rangka untuk melestarikan hidup, karena sesederhana peradaban suatu masyarakat, di dalamnya pasti terjadi / berlangsung suatu proses pendidikan. Pendidikan adalah pusat untuk meningkatkan kesejahteraan manusia dan mencapai tujuan untuk menghilangkan kemiskinan serta untuk meningkatkan kemakmuran bersama. Dan pendidikan merupakan senjata paling ampuh untuk mengubah dunia. Tetapi tahukah anda, salah satu kontributor terbesar untuk kemiskinan global adalah kurangnya akses pendidikan. Â Â
Mengapa pendidikan begitu penting? Karena itu adalah bagian dari kehidupan kita. Pendidikan sangat penting untuk kesuksesan hidup. Pendidikan juga penting untuk pribadi, sosial, budaya dan ekonomi bangsa. Serta pendidikan penting untuk hidup dengan kebahagiaan dan kemakmuran. Melalui pendidikan, manusia bisa menggali potensi mereka secara lebih, sehingga bakat yang dimiliki juga akan semakin terarah. Pendidikan memberdayakan pikiran yang akan mampu memahami pikiran dan gagasan yang baik. Pendidikan memungkinkan manusia untuk melakukan analisis sambil membuat keputusan hidup. Dan hidup memberikan berbagai tantangan untuk bertahan hidup bagi manusia. Merupakan panduan pendidikan manusia yaitu untuk melawan segala kegagalan dan mendapatkan segala kesuksesan dalam hidup.Â
Pendidikan merupakan sesuatu yang dipelajari dalam waktu tertentu dengan metode tertentu sehingga menjadi produk dari buah pendidikan yang dipelajari. Bila seseorang mengenyam pendidikan dengan bagus, maka akan membuat produk tindakan yang bagus pula. Tindakan ini yang bisa mengartikan perilaku kebudayaan, maka arti kebudayaan bisa berkembang dan membuat budaya itu lentur dan dinamis. Pendidikan juga bisa menjadikan seseorang berperan dalam melestarikan kebudayaan, karena pendidikan itu juga perwujudan dari tingkah laku yang merupakan bagian dari budaya yang menjadi salah satu unsur yaitu pengetahuan. Maka dengan pendidikan yang kuat akan bagus perilaku pengetahuan yang merupakan budaya pengetahuan yang akan bertahan lama atau lestari dan menanamkan ketrampilan yang perlu bagi negerinya. Sedangkan budaya secara umum dapat diartikan hasil budi daya masyarakat.
Selo Soemardjan memberikan arti kebudayaan sebagai sarana hasil rasa, karsa, karya, dan ciptaan masyarakat. Jadi dari konsep ini bisa diartikan bahwa manusia itu menghasilkan sesuatu yang berasal dari dalam dirinya, entah itu dari pikirannya, kepandaiannya, pendidikannya. Maka, manusia itu sudah membawakan budayanya. Untuk memajukan kebudayaan, Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan UU No.5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Undang-Undang tersebut mengamanatkan bahwa pemajuan kebudayaan memerlukan langkah strategis berupa upaya -- upaya perlindungan, pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan guna mewujudkan masyarakat Indonesia yang berdaulat secara politik, berdikari secara ekonomi, dan berkepribadian dalam berkebudayaan. Penguatan pendidikan karakter dan literasi warga negara merupakan bagian penting yang menjadi ruh dalam kinerja pendidikan dan kebudayaan. Guru, orang tua, dan masyarakat harus dapat menjadi sumber kekuatan untuk memperbaiki kinerja dunia pendidikan dan kebudayaan dalam menumbuh kembangkan pendidikan karakter dan literasi anak Indonesia. Â Â
Pendidikan diharapkan dapat mengatasi masalah -- masalah sosial, budaya, dan persamaan hak dan gender. Masalah budaya contohnya, di Indonesia masalah ini begitu populer dimana Indonesia memiliki keberagaman yang begitu kompleks dibanding negara lainnya dari adat istiadat, bahasa, agama dan wilayah. Pendidikan secara praktis tidak dapat dipisahkan dengan nilai -- nilai budaya. Dalam menjaga dan melestarikan kebudayaan sendiri, secara proses mentransfernya yang paling efektif dengan cara pendidikan. Keduanya sangat erat sekali hubungannya karena saling melengkapi dan mendukung antara satu sama lain. Tujuan pendidikan adalah melestarikan dan selalu meningkatkan kebudayaan itu sendiri, dengan adanya pendidikan, kita bisa mentransfer kebudayaan itu sendiri dari generasi ke generasi selanjutnya dan juga kita, sebagai masyarakat mencita -- citakan terwujudnya masyarakat dan kebudayaan yang lebih baik ke depannya, maka sudah dengan sendirinya pendidikan kita pun harus lebih baik lagi.
Hubungan antara pendidikan dan kebudayaan akan terlestarikan terjadi bila para generasi mudanya sebagai generasi penerus bangsa dapat mengembangkan kepribadian yang kreatif dan dapat memiliki nilai -- nilai budaya dan karakter yang bermartabat. Pada dasarnya pendidikan tidak akan pernah bisa dilepaskan dari ruang lingkup kebudayaan. Kebudayaan merupakan hasil perolehan manusia selama menjalin interaksi kehidupan baik dengan lingkungan fisik maupun non fisik. Hasil perolehan tersebut berguna untuk meningkatkan kualitas hidup manusia.Â
Antara pendidikan dan kebudayaan terdapat hubungan yang sangat erat dalam arti keduanya berkenaan dengan suatu hal yang sama yakni nilai -- nilai. Dalam konteks kebudayaan justru pendidikan memainkan peranan sebagai agen pengajaran nilai -- nilai budaya. Karena pada dasarnya pendidikan yang berlangsung adalah suatu proses pembentukan kualitas manusia sesuai dengan kodrat budaya yang dimiliki. Tugas utama pendidikan adalah berusaha mewariskan nilai -- nilai budaya tersebut, sesuai dengan potensi dan lingkungan pada individu dan masyarakat. Pendidikan harus terus menerus mengikuti perkembangan jaman teruslah menguatkan pendidikan memajukan kebudayaan Indonesia menjadi lebih maju dan tambah hebat dalam ikatan keindonesiaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H