Citra adalah bayangan wajah, dimana wajah diasumsikan sebagai gambaran menyeluruh terhadap diri dan kepribadian, atau pula diasumsikan sebagai imajiner/imajinasi/image, bahwa tampilan yang terproyeksi didalam diri seseorang terhadap pikiran dan tindakannya maka itulah bayangan atau image dirinya..
Lalu ketika dalam prosesnya, proyeksi bayangan diri tersebut tidak dilakukan dengan baik, maka akan terjadi yang namanya "bad presenting". Dan hal mendasar yang menyebapkan adalah ketidak mampuan dalam meredam proyeksi diri yang berlebihan, over confidence serta kurang menahan diri..
Bahwa kebaikan bermula pada sesuatu yang sesuai proporsi dan tak melewatinya, ya..dan sikap diri sebagai proyeksi untuk menjadi citra baik atau citra buruk tergantung seberapa mampu kita memanajemen sikap tubuh, pola tindakan dan cara berpikir, sehingga dalam aktualisasi citra diri memancarkan sebuah imajinasi terbaik yang positif..
Citra diri sendiri berdasar pada sebab akibat dari pola ruang yang terjadi disekitar kita, refleksifitas tubuh terhadap kegiatan yang terjadi adalah ikatan emotional antara otak kiri yang penuh perhitungan dan otak kanan yang intuitif, maka kembali bahwa sikap tubuh, pola tindakan dan cara berpikir adalah satu rangkaian dalam penciptaan citra baik dan citra buruk..
Lalu apa yang mesti dilakukan, kita akan sedikit berbicara tentang solusi kongrit dan terukur, bahwa dalam penciptaan citra itu sendiri adalah mengacu pada sikap tubuh yang baik, pola tindakan yang baik dan cara berpikir yang baik memproyeksikan citra baik, demikian pula sebaliknya..
Salam..
Kendari, 16 Februari 2012
Enda Kendari
