2. Pengalaman yang Kurang Menyenangkan: Bagi sebagian orang, pengalaman di sekolah mungkin menyenangkan. Tapi tidak demikian dengan saya yang memiliki kenangan yang tidak menyenangkan, seperti pengalaman bullying, tekanan akademik, atau masalah sosial dan keluarga lainnya.
Karena itu, saya pun tidak merasa tertarik untuk menghadiri acara yang dihubungkan dengan masa-masa yang tidak menyenangkan tersebut.
3. Perasaan Tidak Akrab: Setelah sekian tahun, hubungan saya dengan teman-teman sekolah bisa menjadi kurang dekat atau bahkan hilang sama sekali.Â
Mungkin karena saya merasa bahwa mereka sudah berpisah jauh sejak masa sekolah dan saya merasa tidak nyaman atau tidak relevan untuk kembali bertemu.
4. Perbedaan Pemikiran: Sebagai orang yang merantau sejak usia belasan, saya tergolong memiliki pemikiran yang berbeda dengan kebayakan teman-teman sekolah.Â
Terutama jika menyangkut soal pencapaian atau kehidupan saya yang mungkin tidak sebanding dengan mereka. Hal ini bisa menyebabkan rasa tidak nyaman jika harus menjelaskan tentang situasi saya saat ini.
5. Jadwal yang Sibuk: Kehidupan modern sering kali sangat sibuk, apalagi saya yang memang bekerja freelance dari rumah dengan banyak komitmen pribadi dan profesional.Â
Saya jadi merasa tidak punya waktu atau energi tambahan untuk menghadiri acara berbuka puasa bersama, terutama jika harus melakukan perjalanan jauh untuk menghadirinya.
6. Faktor Jarak Kedekatan: Dengan kemajuan teknologi, saat ini saya dapat tetap terhubung dengan teman-teman sekolah melalui media sosial atau alat komunikasi lainnya.Â
Beberapa teman sekolah yang cukup dekat, kebanyakan justru berada jauh dari tempat saya tinggal saat ini sehingga acara buka puasa bersama pun terasa sulit untuk dilakukan.