Saat ini, menjadi pebisnis atau entrepreneurship mulai banyak dilirik. Fleskibilitas waktu, punya penghasilan sendiri dan menjadi bos menjadi salah satu faktor makin banyak bermunculannya bisnis baru di tanah air. Salah satu yang selalu menjadi kendala saat memulai bisnis adalah modal usaha. BanyakÂ
Dalam acara talkshow Woman Talk dengan tema "How To Start Your Bussiness" pada hari Kamis, 20 September 2018 di Kemang, Futri Zulya Savitri, CEO dan Founder bisnis kecantikan PT Batin Medika Indonesia memberikan banyak tips-tips untuk memulai bisnis dan menjadi enterpreneurship. Menurutu Futri Zulya, seorang pebisnis harus mulai melakukan perencanaan keuangan yang matang sebelum memulai bisnisnya.Â
Lalu, bagaimana cara mendapatkan modal usaha untuk memulai bisnis? Futri Zulya pun berbagi ilmunya.Â
1. Tabungan
Semua orang pasti punya tabungan, entah seberapa banyaknya isi tabungan tersebut. Nah, Bagi para pegawai yang ingin memulai bisnis, maka sebaiknya sisihkan sebagian gaji atau penghasilannya sebagai modal usaha nantinya. Misalnya jika ditargetkan ingin memulai usaha dengan modal 10 juta, maka dalam waktu 10 bulan sisihkan tiap bulan dari gaji sebesar Rp. 1.000.000,-. Menyisihkan penghasilan harian juga bisa dilakukan. Yang penting modal usaha harus terkumpulkan sesuai dengan target modal bisnis yang ingin dilakukan.Â
2. Jual Aset atau Barang Berharga yang dimiliki.
Jika tidak atau belum memiliki tabungan, maka cara lain untuk mendapatkan modal usaha adalah dengan menjual aset yang kita miliki. Aset itu bisa berupa kendaraan, kamera, rumah, tanah, emas, atau barang berharga lainnya yang tidak sering digunakan.Â
"Jika ada barang berharga milik sendiri yang kita jual untuk modal usaha, itu bisa jadi penyemangat untuk melakukan bisnis dengan baik. Kan barang berharga kita nih yang dijual. Masa sudah dijual tidak sukses sih, maka bisnis ini harus sukses supaya bisa balik modal dan barang berharga itu bisa kita beli kembali. Itu bisa jadi semangat bisnisnya" kata Futri Zulya kepada anggota komunitas Indonesia Social Blogpreneur.Â
Buat yang tidak rela barang berharganya dijual untuk modal usaha, bisa juga dengan menggadaikan saja. Jadi barang berharga kepunyaan kita tetap jadi hak milik namun uang untuk modal usaha bisa tetap didapatkan. Ini juga bisa jadi pemicu semangat untuk bisnisnya supaya sukses karena kalau barang tersebut tidak ditebus dalam jangka waktu tertentu bisa dianggap dijual.Â
Bunga dari pegadaian pun tidak terlalu besar atau cenderung kecil sehingga tidak terlalu memberatkan saat melakukan pelunasan.Â