Dikabarkan mahasiswa Universitas Islam Makasar tawuran antar pakultas. Yang pertama terbersit di pikiran adalah, kok mahasiswa begitu kelakuannya? Ini mahasiswa Universitas Islam lagi, bikin malu orang Islam saja. Berbagai komentar di jejaring sosial membuat saya merasa malu menjadi orang Islam. Masih ada orang Islam yang tidak bisa menjaga nama baik agamanya.
Tapi memang, mahasiswa sekarang sudah mulai "bunuh diri" terhadap eksistensinya. Coba lihat, demonstrasi-demonstrasi yang dilakukan oleh mahasiswa sekarang ini sudah mulai kehilangan kekuatannya, malah sudah timbul perlawanan dari masyarakat terhadap demo-demo mereka. Bila sudah demikian, maka demo-demo mahasiswa hanya akan dianggap mengganggu ketertiban umum saja, tidak lebih. Kadar intelektual mereka sudah melemah dan dianggap tidak peka terhadap nurani masyarakat.Kekuatan politik mereka pelan tapi pasti tidak diperhitungkan lagi.
Ini kejadian tawuran antar mahasiswa. Seperti anak SMA atau SMP saja. Ketika kelakuan mahasiswa sama dengan kelakuan anak SMA atau SMP, apa yang bisa membedakan mereka? Kualitas mereka meskipun telah mahasiswa tak juga beranjak dari kualitas anak SMA. Jadi apa yang patut dibanggakan dengan mahasiswa yang demikian. Tapi memang tidak semua mahasiswa berkelakuan seperti anak SMA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H