Mohon tunggu...
SURAT TERBUKA
SURAT TERBUKA Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pingin Masuk Syurga Bi Ghoiri Hisab

Mencari Doa

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Samudera Cinta Kompasianer ( Saciko #1)

18 Desember 2015   01:24 Diperbarui: 9 Januari 2016   15:13 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Chika aku sudah di Suryawangi, kamu dimana,? Tanyaku dari atas motor buntut warisan orang tua.

“Ya kak, 1 kilo ke utara dari pertigaan itu, kakak akan temukan semak-semak, adik bersembunyi disana, udah kak, adik takut nih,” tut,,tut,,tut…Kembali Hapenya mati.

 

Aku berlari menancap gas, menerjang dingin dan balapan liar bersama matahari yang sebentar lagi muncul di ufuk timur pantai sunrise itu. Perkiraanku tidak meleset. Kutelpon lagi dan jawaban lokasi persembunyian ku tau dari bunyi hapenya. Ternyata dibalik semak - semak itu dia telanjang. Bau mulutnya khas minuman keras.

Ketika melihatku Sachiko berlari plus menangis dan hamper saja menubrukku dalam keadaan tak berbusana,

 

“Ups,,,kamu ngapain dik, jangan dekati kakak,” saranku sambil menutup mata.

“I,,i,,iya kak, mana bajunya yang kupesan?, aku benci melihat pakaianku, aku benci dengan diriku, aku ingin mati, aku sudah tak berharga lagi,” ujarnya terisak.

 

Segera kubuka resleting tas dan kulemparkan pakaian itu ke belakang, mungkin tepat kena mukanya. Sungguh tak teransang sedikitpun dengan pesona tubuh indahnya. Pemandangan pertama melihat cewek bugil secara nyata. Yang ada hanyalah rasa kasian dan sangka yang belum kutemukan jawabnya.

Khawatir mentari terbit dan banyak orang melintas sun rise-an, Akupun berlari segera ke dekat motorku, meninggalkannya yang sedang menutup aurat dengan pakaian Ibu yang ku ambil tanpa izin. Lama menunggunya ia tak kunjung menghampiri. Khawatir menengok, namun penasaran juga karena lama, akhirnya kupaksakan diri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun