Mohon tunggu...
Emran Maulana Adam
Emran Maulana Adam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis Amatir

Saya suka mempelajari Ilmu Sosial, Sepakbola dan Lingkungan.

Selanjutnya

Tutup

Bola

Drama di Bahrain: Tampil Solid Indonesia Dirugikan Wasit

11 Oktober 2024   08:13 Diperbarui: 11 Oktober 2024   08:34 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
@timnasindonesia (di facebook)

Dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia, Indonesia harus puas dengan hasil imbang 2-2 melawan Bahrain, meskipun tampil solid di sebagian besar pertandingan. Pertandingan yang digelar di Bahrain semalam menunjukkan peningkatan kualitas permainan tim nasional Indonesia di bawah arahan pelatih Shin Tae-yong. Skuad Garuda bahkan sempat memimpin 2-1 hingga menit ke-97 berkat gol dari Ragnar Oratmangun dan tendangan placing indah dari striker Brisbane Roar, Rafael Struick, yang menggetarkan gawang Bahrain.

Namun, kontroversi mencuat di penghujung pertandingan. Gol penyama kedudukan dari Bahrain pada menit ke-99 menuai protes dari pihak Indonesia, terutama terkait keputusan wasit yang memberikan tambahan waktu lebih dari yang seharusnya. Awalnya, wasit memberikan 6 menit waktu tambahan, tetapi pertandingan berlanjut hingga menit ke-99, di mana Bahrain berhasil memanfaatkan momen tersebut untuk mencetak gol penyeimbang. Drama ini diperparah oleh beberapa keputusan wasit yang dinilai merugikan Indonesia, serta permainan Bahrain yang kerap terlibat dalam aksi memperlambat tempo dan membuat frustrasi tim lawan.

@timnasindonesia (di facebook)
@timnasindonesia (di facebook)
Akibat hasil imbang ini, Indonesia gagal meraih tiga poin penting yang seharusnya bisa membawa mereka naik di klasemen. Kini, Indonesia tertahan di peringkat kelima dan menghadapi situasi yang semakin menantang. Pertandingan berikutnya melawan Tiongkok menjadi sangat krusial. Dengan hanya sedikit pertandingan tersisa, Indonesia wajib mengamankan kemenangan di laga tandang ini demi menjaga peluang untuk lolos langsung ke Piala Dunia.

Tiongkok yang juga merupakan tim kuat di kawasan Asia akan menjadi ujian berat bagi skuad Shin Tae-yong. Pelatih asal Korea Selatan tersebut harus merancang strategi yang lebih efektif, terutama dalam mengatasi tekanan dari tim lawan dan menjaga fokus hingga akhir pertandingan. Kemenangan melawan Tiongkok tidak hanya penting secara poin, tetapi juga untuk menjaga mental dan kepercayaan diri tim yang semakin diuji di kompetisi ini.

Dukungan moral dari publik dan persiapan fisik serta taktik yang matang akan menjadi kunci bagi Indonesia dalam menghadapi laga berat ini. Harapan besar masih tertuju pada pemain-pemain seperti Rafael Struick dan Ragnar Oratmangun yang tampil cemerlang di laga sebelumnya. Dengan performa yang konsisten dan kerja sama tim yang solid, peluang Indonesia untuk mencuri tiga poin di laga tandang melawan Tiongkok tetap terbuka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun