Tahu dong, kasus yang menimpa bayi Deborah di salah satu rumah sakit. Kasus itu hanya salah satu kasus yang terjadi di Indonesia. Polanya sama, rumah sakit yang menolak pasien karena tidak memiliki biaya yang diminta. Akibatnya, semakin kuat orang beranggapan bahwa rumah sakit hanya untuk orang kaya. Orang miskin dilarang sakit.
Saya sendiri sudah lama menghindari rumah sakit. Gak tahan membayangkan biayanya. Jika saya masuk rumah sakit, siapa yang akan menanggung. sedangkan saya tidak memiliki asuransi apapun. Dengan penghasilan yang tidak menentu, jelas saya harus wanti-wanti pada diri sendiri agar jangan sampai masuk rumah sakit. Bagaimana caranya?
Dua hal yang saya lakukan untuk bisa bertahan agar tidak masuk rumah sakit, boleh dikatakan tidak membutuhkan biaya. Pertama adalah sehat lahir dan batin. Sehat secara fisik adalah dengan banyak bergerak setiap hari. kalau memungkinkan, maka kita melakukan olahraga secara rutin dan berkala. Kalau tidak, minimal adalah bergerak aktif sepanjang hari.
Tidak sulit kok bergerak aktif. Sebagai seorang yang hidup di 'jalan', saya sering berjalan kaki ke tempat tujuan yang tidak terlalu jauh. Misalnya, ada acara di dekat Sarinah dan sekitarnya, maka saya pilih berjalan kaki dari stasiun Gondang Dia. Supaya tidak terasa jauh dan lelah, saya menikmati perjalanan itu, dengan melihat gedung-gedung, kendaraan yang hilir mudik atau para pedagang makanan kaki lima.
Kedua, adalah selalu membaca info mengenai kesehatan. Kalau dahulu, saya membaca melalui media cetak dan buku. Karena sekarang zaman telah berubah, maka info kesehatan bisa didapat melalui internet. Tapi jangan membuka website yang sembarangan. Kita harus mencari info yang benar, dari sumber yang terpercaya. Dalam masalah kesehatan, jika kita memercayai info yang salah, bisa berakibat fatal. Bukannya sehat, malah menjadi sakit.
Karena itulah, saya lebih suka membuka Gue Sehat. Website ini menyajikan informasi seputar kesehatan berdasarkan referensi yang bisa dipercaya. apa saja dibahas dalam wesite ini. Kita bisa menemukan artikel yang kita butuhkan, misalnya penyakit yang sedang diwaspadai saat ini. Sehingga kita bisa terhindar dari penyakit tersebut.
Gue Sehat tidak hanya bisa dibuka melalui browser. Ada beberapa cara unutk mengakses informasi bermanfaat dari Gue Sehat. Selain dari websitenya, kita bisa juga melihat dari fanpage di facebook. Saya yakin rata-rata orang Indonesia memiliki aku media sosial ini dan membukanya setiap hari. jadi, tinggal 'like' fanpagenya, maka setiap hari kita bisa melihat ada informasi apa saja yang ditayangkan.
Selain facebook, Gue Sehat juga ada di akun Twitter dan Instagram. so, kita tinggal pilih saja, mau buka lewat akun medsos yang mana. Kalau suka mantengin instagram, bisa membacanya di sana. Nah, kalau lebih suka menyimak twitter. kita juga bisa melihatnya di situ. Pokoknya, jangan sampai kita ketinggalan informasi terpenting seputar kesehatan.
Namun yang paling efektif adalah jika kita mengunduh aplikasi Gue Sehat. Gampang lho, cukup buka Google Playstore dan unduh aplikasi Gue Sehat. Hanya dalam beberapa menit akan terpasang di smartphone kita. Aplikasi ini cukup ringan, hanya memakan 20 mb saja. Aplikasi ini mudah dibuka dimana saja. jadi ketika kita mempunyai waktu luang, manfaatkan saja untuk membaca informasi yang disajikan oleh Gue Sehat.
Sebenarnya, Gue sehat semula adalah sebuah komunitas yang terdiri dari orang-orang yang peduli terhadap kesehatan. Saya baru tahu hal ini ketika mengikuti kopiwriting yang diselenggarakan Kompasiana beberapa hari yang lalu. Hadir dalam acara itu adalah Tiffany Robyn Soetikno, Co Founder Gue Sehat.