[caption caption="Bakal-bakal Calon Gubernur DKI Jakarta"][/caption]
Oleh : eN-Te
Bundaran Hotel Indonesia (BHI) Jakarta pada setiap hari Ahad menjadi wilayah yang steril dari kegiatan-kegiatan rutin, termasuk juga berkaitan dengan masalah hiruk pikuk demonstrasi. Pada hari itu semua jenis kendaraan roda empat atau lebih, dilarang untuk berlalu lalang. Hari di mana semua warga ibukota dapat memanfaatkannya untuk kegiatan-kegiatan berolahraga, dan sebagainya. Hari itu disebut sebagai hari bebas kendaraan atau car free day (CFD).
***
Hari bebas kendaraan di BHI itu berlangsung setiap pekan. Pada hari itu, semua area BHI dibebaskan dari lalu lalang kendaraan untuk memberi kesempatan kepada warga ibukota melakukan olahraga pagi. Fasilitas hari bebas kendaraan dimaksudkan agar warga ibukota dapat melepaskan kepenatan setelah enam hari berkutat dengan rutinitas keseharian.
Warga ibukota dapat memanfaatkan CFD dengan melakukan berbagai aktivitas, baik dengan berolahraga maupun kegiatan lainnya, yang memungkinkan mereka dapat memulihkan (recovery) fisik dan mental. Ada juga yang memanfaatkan momen itu dengan melakukan kerja-kerja social, seperti membersihkan saluran air (got/parit), memungut sampah, mengadakan bazaar, melakukan “demo”, dan lain-lain. Semua kegiatan itu dilakukan dengan berbagai motif. Ada yang melakukan karena semata-mata dilandasi keinginan untuk menjaga kesehatan (berolahraga), tapi ada juga “kegiatan social” yang bermotifkan politik. Seperti CFD hari Ahad kemarin (27/03/2016). Seiring dengan atmosfir politik di Ibukota Jakarta yang semakin menanjak naik suhunya, maka para bakal calon (balon) DKI 1 seakan tak ingin membiarkan kesempatan yang langka itu berlalu begitu saja. Apalagi kalau bukan berkaitan dengan kampanye.
***
Kampanye dengan berlindung di balik acara olahraga dan kegiatan social untuk menarik simpati warga ibukota adalah sah. Tidak ada yang melarang. Maka hari-hari menjelang Pilkada DKI, kita menyaksikan berbagai rupa bentuk kampanye untuk mencari simpati publik dari semua balon DKI 1. Berikut dicobadeskripsikan rupa-rupa kampanye ala bakal Cagub DKI satu persatu.
Adhyaksa Dault
Adhyaksa Dault (utuk membedakan dengan calon lain, Ahmad Dhani (AD) biar saya singkat saja dengan inisial, Adault) dikenal sebagai salah seorang anggota Kabinet pada era Pemerintahan SBY. Ia ditunjuk oleh SBY untuk menggawangi Kementerian Pemuda dan Olahraga pada periode I Pemerintahan SBY. Meski kepemimpinan di Kemenpora tidak sampai berakhir, karena di tengah jalan harus direshufle, tidak mengurangi predikatnya sebagai mantan Menteri.