Mohon tunggu...
emnis wati
emnis wati Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Seorang guru dari SDN 012 Surya Indah di Kecamatan Pangkalan kuras. Sekarang pindah ke Dinas Pendidikan dan Kebudayaan sebagai Pengawas sekolah Dasar di Kabupaten Pelalawan. Saat ini tengah menekuni belajar menulis cerpen. Motto: Belajar sepanjang hayat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Telur Mata Sapi

22 September 2022   06:42 Diperbarui: 22 September 2022   07:08 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Telur Mata Sapi

Kesibukan melanda setiap hari

Piring kotor seonggok tinggi

Kain setumpuk mau dicuci

Mau  masak isi kulkal habis tiada isi

Pagi semua anak minta dilayani

Lampu mati gelap sekali

Waktu berjalan tiada berhenti

Jam masuk sekolah sudah mendekati

Mau berangkat kerja harus sarapan pagi

Biar cepat goreng telur mata sapi

Nasi goreng teman sejati

Perut kenyang senanglah hati

Berkeluh kesah tiada arti

Bertindak cepat tepat sesuai situasi

Semua kegiatan harus berart

Terlena sikit akan merugi


Walau setiap hari hanya telur mata sapi

Yang penting tak berhutang kesana kemari

Kata orang tak usah ambil hati

Keluarga tenang bahagia menanti

Tersenyumlah setiap yang dihadapi

Jauhi stres yang akan menimpa diri

Hidup hanya sekali

Harus dijalani dan dinikmati

Kuatkan iman tuluskan hati

Bekal hidup diakhir nanti

Sorek, 22 September 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun