Sensasi cita rasa kopi bisa sangat beragam tergantung pada jenis biji kopi, cara pengolahan, serta cara penyajian. Beberapa cita rasa kopi yang umum adalah kopi hitam yang kuat dan pahit, kopi latte yang creamy dengan susu, kopi espresso yang kental dan pekat, dan banyak lagi. Selain itu, ada juga kopi dengan rasa tambahan seperti karamel, cokelat, atau rempah-rempah, yang memberikan variasi yang menarik bagi para penikmat kopi. Rasa kopi dapat memberikan kenikmatan dan pengalaman yang unik bagi setiap orang.
Tepat Hari Sabtu tanggal 29 Juli 2023 kemarin, saya bersama temu komunitas Vlomaya dan KPK Kompasiana mengikuti acara Bincang Preneur, dimana acara ini adalah kolaborasi antara Vlomaya dan KPK, yang kita lakukan selama disana adalah Gerebek Toko kopi yang mana pada awalnya dirintis oleh  Bah Sipit pada tahun 1925 di Jalan Empang, Bogor. Untuk menjaga tradisi berniaga, toko kopi ini kemudian dilanjutkan kembali dibawah arahan tangan dingin generasi ke-3 dari Bah Sipit yaitu Nancy Wahyuni Yusuf.
Kopi yang gurih dan nikmat lahir dari tehnik meracik kopi itu sendiri, Â semua ini akan berlabuh pada cita rasa kopi sesuai dengan yang kita inginkan. Untuk lebih jelasnya inilah langkah-langkah untuk meracik kopi, ada beberapa teknik yang dapat kita lakukan yaitu:
1. Penggilingan biji kopi
Gunakan penggiling kopi untuk menggiling biji kopi sesuai dengan tingkat kehalusan yang kita inginkan, untuk ini semua tergantung pada metode penggilingan yang akan di gunakan, baik dengan cara manual ataupun elektrik.
2.. Metode penyeduhan
Pilih metode penyeduhan sesuai preferensi yang kalian miliki, seperti pour-over, espresso, French press, atau Aeropress. Setiap metode akan memberikan rasa kopi yang berbeda.
3. Proporsi kopi dan air
Penting untuk mengukur proporsi kopi dan air dengan benar sesuai metode penyeduhan yang digunakan. Umumnya, perbandingan yang umum digunakan adalah 1 : 15 (1 gram kopi per 15 ml air).
4. Perhatikan Suhu air