Mohon tunggu...
Emilda
Emilda Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Menyukai puisi,sajak, dll.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa KKN UPS Kelompok Cirebon Girang Adakan Sosialisasi Paving Block dari Sampah Anorganik

10 Agustus 2023   23:44 Diperbarui: 19 Agustus 2023   23:37 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mahasiswa yang tergabung dalam kelompok Kuliah Kerja Nyata  Tematik-Merdeka Belajar Kampus Mengajar (KKNT-MBKM) Universitas Pancasakti Tegal (UPS Tegal) Kelompok Cirebon Girang adakan kegiatan sosialisasi mengenai Pengolahan Limbah Plastik Menjadi Paving block bersama Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon Girang. Kegiatan ini dilaksanakan hari Selasa 8 Agustus 2023 pukul 20.00 WIB.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memilah sampah plastik dan dalam mengurangi limbah plastik. Salah satunya dengan cara mengolah plastik menjadi Paving Block.

Acara sosialisasi tersebut berlangsung di Aula Balai Desa Cirebon Girang dan dihadiri oleh warga desa Cirebon Girang dari berbagai RT dan RW. Tak hanya itu, acara itu dihadiri oleh DLH, Karang Taruna Cakra Buana, Kepala Desa (Kuwu) beserta Perangkat Desa.

Mahasiswa KKN UPS Cirebon Girang antusias dan penuh semangat menyampaikan materi tentang bagaimana cara membuat Paving block guna mengurangi sampah dengan cara mengolah menjadi produk bermanfaat.

Paving block merupakan produk beton pracetak yang terbuat dari campuran bahan bangunan seperti semen portland, pasir, batu screening, air dan material agregat lainnya.  Para program unggulan KKN Kelompok Cirebon Girang ini berbahan dasar dari sampah dan bahan campuran lainnya yaitu oli bekas dan sedikit pasir.

Tak hanya itu, materi yang disampaikan juga meliputi pemahaman tentang limbah plastik, bagaimana dan berapa lama sampah plastik dapat terurai, hingga menjelaskan bahan dan alat yang diperlukan dalam pembuatan Eco Paving Block.

Masyarakat juga sangat antusias menyimak materi sosialisasi tersebut. Mereka antusias menanggapi dan menanyakan tentang paving block dari sampah tersebut.

Pertanyaannya pun beragam, dari mulai berapa banyak sampah yang dibutuhkan untuk membuat satu cetak paving block? Hingga pertanyaan apakah lebih murah daripada Paving block pada umumnya?

Mahasiswa yang jadi pemateri pun menjawab dengan lugas, "1 paving blog membutuhkan 4-5 kg sampah dan ini sangat efektif untuk mengurangi limbah plastik di Cirebon Girang." Tutur Fathur saat menjawab pertanyaan dari warga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun