Di ufuk timur, cahya berpendar
Asa menjelma, harapan merekah,
Ombak berderai, angin menderu
memacu langkah ke tanah impian
Dimana harapan menjelma,
Bersama cahaya yang tak pernah pudar,
melukis langit bersama pelangi,
menggapai kehidupan sejati dan mimpi yang abadi.
Desiran angin laksana puisi
Tentang perjalanan yang tak pernah sepi
Riak gelombang senantiasa menghampiri
Namun langkah tak pernah terhenti
Di pulau Impian kita melukis harapan
Merengkuh asa dalam jalinan waktu
Bersama rinai hujan dan cahaya gemintang
Memetik makna perjalanan dan arti kehidupan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H