Mohon tunggu...
Mahendra
Mahendra Mohon Tunggu... Guru - Sejarah mengadili hukum dan ekonomi, sebab sejarah adalah takdir, di satu sisi. *blog: https://mahendros.wordpress.com/ *Twitter: @mahenunja *FB: Mahendra Ibn Muhammad Adam

Sejarah mengadili hukum dan ekonomi, sebab sejarah adalah takdir, di satu sisi. *blog: https://mahendros.wordpress.com/ *Twitter: @mahenunja *FB: Mahendra Ibn Muhammad Adam

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengapa Puisi "Ritmik nan Berkah" Digubah?

15 Desember 2024   18:08 Diperbarui: 15 Desember 2024   18:08 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: SIT Al-Haraki. https://alharaki.sch.id/wp-content/uploads/2019/10/WhatsApp-Image-2019-10-14-at-10.43.25-AM-1.jpeg


Pagi yang hangat di Permata Hati, nama sekolah.

Murid-murid hilir-mudik di lapangan bermacam arah.

Seruan genta mengumpulkan mereka, sebagian berkata "Ah."

Mahfum tidak visioner dan mungkin malas melangkah.

Mungkin juga, bosan rutinas sekolah, dituduh bikin lelah.

Ternyata senam nusantara nan baru menjelanglah.

Merampas semua murid dari kemalasan dan tingkah polah.

Akhirnya hikmah tertangkap basah, tahulah senam itu berkah.

Analisis per Baris

Gerak kesatuan, dari partisi-partisinya. (Ada suatu gerak yang merupakan paduan dari gerak-gerak tahapannya)

Gerak terpadu, dari fraksi-fraksinya. (sudah jelas maknanya)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun