Mohon tunggu...
eman ramadhani
eman ramadhani Mohon Tunggu... Editor - Kreator
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Traveling online

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Menghadapi Tantangan Kemarau 2023: Langkah Titan Group

19 Oktober 2023   06:38 Diperbarui: 19 Oktober 2023   06:41 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Menghadapi Tantangan Kemarau 2023 Langkah Titan Group

Cuaca panas ekstrim telah mewabah di seluruh Indonesia selama dua bulan terakhir. Suhu yang menyengat dan curah hujan yang rendah telah berdampak serius, terutama pada pasokan air. Perusahaan di bawah naungan Titan Group juga mengalami tantangan besar akibat kondisi cuaca ini. Kebakaran hutan, semak belukar, dan lahan yang terbakar, serta peningkatan debu di area kerja dan pemukiman warga menjadi masalah yang harus segera diatasi. Berbagai pihak, termasuk pemerintah dan perusahaan, berupaya untuk menemukan solusi guna mengurangi dampak yang mungkin semakin meluas dan berbahaya.

Peran Penting Perusahaan dalam Mengatasi Kemarau

Peran perusahaan dalam menghadapi dampak kemarau saat ini menjadi sangat penting. Debu, asap, dan kelangkaan sumber air adalah masalah yang paling dirasakan oleh masyarakat. Yayan Suhendri, External Relation Manager PT Servo Lintas Raya dan PT Swarnadwipa Dermaga Jaya, menjelaskan bahwa langkah-langkah konkret dan strategis harus diambil untuk mengatasi tekanan situasi saat ini.

Menurut Yayan, perusahaan telah mempersiapkan langkah-langkah antisipasi sejak bulan Juli 2023, ketika tanda-tanda kondisi alam yang sulit ini mulai terlihat. "Kami mengoptimalkan semua sumber daya yang kami miliki, seperti Truk Tangki Siram, penembak air, dan penggunaan bahan kimia untuk mengatasi debu yang semakin meningkat," kata Yayan.

Tindakan Konkrit Titan Group

Langkah-langkah yang diambil oleh Titan Group sangat nyata. Perusahaan tidak hanya menghadapi masalah ini secara internal, tetapi juga memberikan kontribusi kepada masyarakat. Mereka melakukan pengobatan gratis kepada warga dan mengoptimalkan sumber mata air. Untuk mengatasi debu di jalan-jalan khusus angkutan batubara, Titan Group mengoperasikan 39 unit Truk Tangki Siram. Dengan demikian, setiap 4 kilometer terdapat satu unit Truk Tangki Siram yang beroperasi selama 24 jam untuk mengatasi debu.

Selain itu, setiap area di Stockpile/penumpukan 107, 36, dan Port memiliki tambahan masing-masing 3 unit Truk Tangki Siram. Setiap truk yang memuat batubara disiram dengan air, sehingga tidak menimbulkan dampak debu di jalan hauling.

Penanganan Swabakar Batubara dan Dampak Debu

Titan Group juga berperan dalam menangani swabakar batubara. Swabakar terjadi pada tumpukan batubara yang telah lama tertumpuk dan dapat menjadi sumber masalah serius. Untuk mengatasi ini, Truk Tangki Siram di Stockpile/penumpukan diberikan tambahan bahan kimia untuk pemadaman api, sehingga api tidak meluas dan tidak merusak kualitas batubara.

Selain itu, Titan Group telah memasang mekanisme Dust Suppression System (DSS) di setiap fasilitas Crusher/Penghancuran Batubara dan Barge Loading Conveyor (BLC)/Konveyor Pemuatan Batubara ke Tongkang. Hal ini bertujuan untuk mengurangi dampak debu batubara.

Upaya Pemadaman Kebakaran di Lahan Warga

Selain menangani swabakar batubara, perusahaan juga aktif dalam kegiatan pemadaman kebakaran di lahan milik warga dengan menggunakan Truk Tangki Siram yang dimiliki. Saat ini, Titan Group telah mengambil beberapa tindakan konkret, termasuk:

  1. Truk Tangki Siram = 39 unit
  2. Tempat Pengisian Air = 27 titik
  3. Sprinkler Water/Pemercik Air = 12 unit
  4. Mist Cannon/Penembak Air = 4 unit
  5. Sprayer Dust Suppression System (DSS)/Pengurang Debu di Stockpile 107, 36, dan Port
  6. Bahan kimia Finacoal/Penahan Debu Batubara
  7. Bahan kimia Fire Shield/Pemadam Api
  8. Bahan kimia ICSA Dust Road/Penahan Debu Jalan

Yayan menegaskan, "Kami juga menyiagakan 2 ekskavator + 3 truk air, yang bekerja tanpa henti siang dan malam, menyiram dengan bahan kimia dibantu dengan alat ekskavator untuk memisahkan tumpukan batubara."

Kesimpulan

Kemarau ekstrim yang melanda Indonesia telah menimbulkan sejumlah tantangan serius. Titan Group dengan berbagai langkah konkret dan strategi telah berperan besar dalam mengatasi dampak cuaca ini. Dengan mengoptimalkan sumber daya yang mereka miliki dan memberikan kontribusi kepada masyarakat, Titan Group berusaha keras untuk menjaga lingkungan dan kualitas hidup warga sekitar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun