Mohon tunggu...
Emak Blogger
Emak Blogger Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Akun Kompasiana resmi Kumpulan Emak Blogger yang dikelola oleh admin Kumpulan Emak Blogger

Komunitas Blogger Perempuan Indonesia yang berdiri sejak 18 Januari 2012, beranggotakan blogger perempuan warga negara Indonesia baik yang berdomisili di Indonesia maupun di luar Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Belajar Investasi Cerdas bersama DBank

4 Juni 2018   04:07 Diperbarui: 4 Juni 2018   04:10 855
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Semoga habis pulang dari acara dan punya DBank langsung pada pintar investasi ya :D | Dokpri

It's  not salary that make you rich, it's your spending habbits ~ Charles A. Jaffe

"Kaya bukanlah perkara seberapa besar gaji atau penghasilan kita, tapi tentang seberapa baik kita mengaturnya" ucap Budi Raharjo, Director & Co-Founder Oneshildt Finansial Planning membuka paparannya. Entah mengapa, kalimat itu seolah menampar diri saya. Saya seolah dipaksa berkaca, bagaimana gaya hidup dan kebiasaan selama ini.

Kaya belum tapi gaya hidup sudah ketinggian. Itulah yang akhirnya saya sadari. Bersyukur rasanya bisa hadir di acara Sharing Session: Langkah Cerdas Berinvestasi untuk Wujudkan Impian, yang terselenggara berkat kerja sama Bank Danamon, Kompasiana dan Kumpulan Emak Blogger. Selain menyadari kesalahan saya selama ini, saya juga jadi banyak belajar tentang bagaimana mengatur keuangan demi kesejahteraan hidup di masa depan.

Rutin Mencatat Pengeluaran adalah Kunci Suksesnya Finansial

"Siapa yang setiap harinya rutin mencatat pengeluaran?", Tanya Pak Budi di sela penjelasannya. Hanya beberapa orang yang mengangkat tangan, dan saya bukan di antaranya. Jujur perkara catat mencatat saya paling malas melakukannya. Ribet saja kesannya. Padahal, mencatat segala bentuk pengeluaran dan pemasukan adalah kunci suksesnya kita mengatur keuangan.

Pak Budi kemudian bercerita, ada seorang kliennya yang meninggal di usia yang cukup muda. Ia meninggalkan anak dan istrinya serta piutangnya yang lumayan banyak. Sayangnya, ia tidak pernah mencatat ke mana saja uangnya ia pinjamkan. Sehingga ketika ia meninggal, sulit sekali melacak uang-uang piutangnya. Padahal uang-uang itu tentu amat berarti untuk masa depan anak dan istrinya.

Lain lagi dengan cerita teman saya, ia kerap menghabiskan waktu di coffee shop, baik untuk sekedar meeting dengan klien atau ngumpul dengan teman-teman. Karena tidak pernah mencatat pengeluarannya, ia tidak menyadari bahwa dalam setahun uang yang ia habiskan untuk hang out di kedai kopi sampai puluhan juta. 

Bayangkan jika uang itu ia investasikan untuk hal-hal yang lebih menguntungkan? Tentu hasilnya jauh lebih baik kan.

Foto @novitania
Foto @novitania
Dalam mengatur keuangan setidaknya ada 5 prinsip yang tidak boleh kita lupakan, yaitu:

1.Tata

Tata berarti pandai Menata. Kita harus pandai menata pengeluaran dan pemasukan kita. Jangan sampai lebih besar pasak dari pada tiang.

2.Titi

Titi berarti Hati-hati dan Teliti. Berhati-hati dan selalu teliti dalam membelanjakan uang kita. Jangan sampai penghasilan yang kita dapat dengan susah payah terbuang sia-sia hanya untuk memenuhi keinginan-keinginan kita yang sebetulnya tidak penting.

3.Tutu

Tutu berarti Jangan berhenti sampai Tuntas. Kunci dalam mengatur keuangan adalah konsistensi. Jangan setengah-setengah. Harus dilakukan sampai tuntas.

4.Tetek

Tetek berarti Tetapkan Tekad. Sejahtera di hari tua tentu didapat dari pengorbanan di masa muda. Dan untuk itu, butuh tekad yang kuat dan juga bulat.

5.Tentrem

Tentrem berarti bahagia dan sejahtera di masa depan. Jika ke 4 prinsip di atas dilakukan maka, hasilnya adalah ketentraman di masa tua.

Lebih Boros Mana Laki-laki atau Perempuan?

Ternyata menurut penelitian, tingkat keborosan atau konsumtif seseorang tidak dipengaruhi oleh gender. Karena pada dasarnya setiap orang, baik laki-laki ataupun perempuan sama borosnya.

Laki-laki memang jarang berbelanja, tapi sekalinya berbelanja, kadang mereka menghabiskan uang dalam jumlah besar, terlebih laki-laki tidak pernah menawar. Sama halnya dengan perempuan, walaupun jago dalam hal tawar menawar, tapi perempuan lebih sering berbelanja walaupun untuk hal-hal kecil.

2 Solusi untuk Menyelesaikan Masalah Keuangan

Setidaknya ada 2 hal yang dapat kita lakukan untuk menyelesaikan masalah keuangan, yaitu:

1.Menaikkan pendapatan

2.Menurunkan pengeluaran

Foto by @akuchichie
Foto by @akuchichie
Kedua hal tersebut adalah langkah awal untuk menyelesaikan masalah keuangan sekaligus menekan tingkat konsumtif kita. Menaikkan pendapatan dapat kita lakukan dengan investasi pada hal-hal yang menguntungkan. Namun yang perlu diingat adalah hati-hati. Jangan sampai kita terjebak pada investasi bodong.

Menurunkan pengeluaran dapat kita lakukan dengan menimbang segala hal yang ingin kita beli. Buat skala prioritas. Dahulukan apa yang benar-benar kita butuhkan. Bukan sekedar yang kita inginkan. Jangan lupa juga untuk menempatkan anggaran tabungan dalam skala prioritas.

Bicara soal tabungan, saat ini ada aplikasi D-Bank yang merupakan aplikasi perbankan dari Danamon untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi nasabah Danamon untuk membuka rekening tabungan secara online dan untuk melakukan aktivitas perbankan sehari-hari

D-Bank tidak hanya menawarkan fitur transaksi perbankan yang dapat diakses kapan saja, di mana saja melalui smartphone, D-Bank juga memberikan fasilitas pembukaan rekening bank secara online melalui D-Bank Registration.

Semoga habis pulang dari acara dan punya DBank langsung pada pintar investasi ya :D | Dokpri
Semoga habis pulang dari acara dan punya DBank langsung pada pintar investasi ya :D | Dokpri
Fitur dan Kelebihan D-Bank

1. Pembukaan rekening secara Online

2. Transaksi perbankan yang nyaman dengan fitur-fitur yang mudah digunakan seperti cek saldo, pembayaran tagihan, transfer dana dan banyak lagi.

3. Tarik tunai tanpa kartu ATM dengan menggunakan D-Cash, SosMed D-Cash dan Ponsel D-Cash. Ponsel D-Cash dan SosMed D-Cash memungkinkan kita mengirim uang dan orang tersebut menerima uang melalui ATM Danamon tanpa perlu memasukkan nomor rekening bank atau menggunakan Kartu ATM.

4. Personalized Application Memungkinkan personalisasi dari aplikasi D-Bank. Kita dapat menyesuaikan tampilan profil dengan foto yang kita sukai.

Cara Menggunakan Aplikasi D-Bank:

1. Unduh Aplikasi D-Bank melalui Google Play Store.

2. Pembukaan rekening dengan mengklik daftar sekarang di Layar Aplikasi D-Bank.

3. Jika kita memiliki akun Danamon aktif, aktifkan akun Danamon kita dengan mengikuti cara berikut :

a.Masukkan ID pengguna dan kata sandi Danamon Online Banking (DOB), diikuti dengan kode aktivasi yang akan dikirim melalui SMS pada nomor ponsel yang terdaftar. Akhiri dengan membuat PIN 6 digit yang aman.

b.Masukkan nomor Danamon Debit / Kartu ATM, PIN, nomor ponsel, dan email Kamu. Lanjutkan dengan membuat nama pengguna dan kata sandi. Setelah aktivasi selesai, kode aktivasi akan dikirim melalui SMS pada nomor ponsel kita yang terdaftar. Akhiri dengan membuat PIN 6 digit yang aman.

c.Masukkan nomor Kartu Kredit Danamon yang kita miliki, tanggal lahir, nomor ponsel, dan email. Lanjutkan dengan membuat nama pengguna dan kata sandi.

d.Setelah aktivasi selesai, kode aktivasi akan dikirim melalui SMS ke nomor ponsel yang terdaftar. Diakhiri dengan membuat 6 digit m-PIN.

4. Setelah aktivasi selesai, kita dapat menikmati Aplikasi D-Bank.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Aplikasi D-Bank, silakan hubungi Danamon secara langsung dengan mengklik tombol "Hubungi Kami" atau Hello Danamon 1-500-090.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun