Bantul, 21 Januari 2025 -- Guru Bahasa Inggris MTsN 6 Bantul turut serta dalam kegiatan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) yang berlangsung di MTsN 9 Bantul, Selasa (21/1). Kegiatan ini bertujuan untuk membahas penyusunan modul ajar yang efektif sesuai dengan Kurikulum Merdeka. MGMP kali ini menghadirkan Suhadi, pengawas pendamping dari Kementerian Agama Bantul, sebagai narasumber utama. Â
Beliau memaparkan berbagai informasi mengenai teknik penyusunan modul ajar yang relevan dan menarik bagi siswa. "Modul ajar harus memberikan ruang bagi siswa untuk belajar secara mandiri, sesuai dengan prinsip Kurikulum Merdeka. Guru perlu kreatif dalam menyusun materi agar mudah dipahami dan menarik bagi siswa," ujar Suhadi dalam paparannya. Â
Kepala MTsN 6 Bantul, Mafrudah, memberikan dukungan penuh kepada para guru yang mengikuti kegiatan ini. Ia menegaskan pentingnya para pendidik untuk terus beradaptasi dengan perubahan zaman dan mengembangkan metode pengajaran yang inovatif. "Sebagai guru, kita harus terus belajar dan berkembang agar mampu memberikan pendidikan terbaik bagi generasi penerus," ungkap Mafrudah. Â
Selain teori, peserta juga diajak untuk mempraktikkan pembuatan modul ajar secara langsung. Dalam sesi diskusi kelompok, para guru saling berbagi ide dan pengalaman terkait penyusunan materi yang sesuai dengan kebutuhan siswa. Suasana kegiatan berlangsung interaktif dan penuh antusiasme. Â
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan guru-guru MTsN 6 Bantul dapat menerapkan hasil pelatihan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di madrasah. Langkah ini merupakan upaya nyata untuk mendukung penerapan Kurikulum Merdeka yang lebih efektif di lingkungan pendidikan. Â (rus)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H