Dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang harmonis, seorang guru Bimbingan Konseling (BK) di MTsN 6 Bantul telah berhasil melaksanakan layanan mediasi untuk menyelesaikan konflik antara dua orang siswi. Dengan penuh dedikasi, guru BK tersebut membimbing para siswi tersebut menuju pemahaman bersama dan mencari solusi yang saling menguntungkan.
Melalui sesi mediasi yang dilakukan dengan penuh kebijaksanaan, guru BK berhasil menciptakan ruang dialog yang aman dan terbuka. Mereka membahas akar permasalahan, menyimak perasaan masing-masing siswi, dan mencari solusi yang dapat mendukung kedua belah pihak.
Keberhasilan guru BK dalam melaksanakan layanan mediasi ini tidak hanya menciptakan solusi konflik, tetapi juga meningkatkan pemahaman siswa terkait pentingnya komunikasi efektif dan penyelesaian konflik secara konstruktif. Tindakan Guru BK memberikan dampak positif dalam membentuk karakter dan keterampilan interpersonal siswa.
Kepala madrasah Mafrudah berharap bahwa keberhasilan ini dapat menjadi inspirasi bagi madrasah lainnya untuk memberdayakan peran guru BK dalam menangani konflik di antara siswa, menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan mendukung pertumbuhan holistik siswa. (tar)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H