"Ma kenapa di tangan adanya ibu jari, kenapa bapak jari kok gak ada?" Tanya anak tersebut dengan polosnya. "Mana mama tau. Sudah diam dulu, mama masih sibuk."
Seringkali kita menemukan fenomena tersebut dalam kehidupan. Terlebih lagi ketika bunda lagi badmood, bisa jadi malah membentak anak dan menyuruhnya untuk diam. Mungkin menurut bunda itu sangat berisik dan mengganggu. Terkadang apa yang dipikirkan oleh anak kecil tidak terpikirkan oleh kita. Keingintahuan anak itulah kreativitas anak mulai berkembang.
Lalu apa jadinya jika bunda mengabaikan pertanyaan tersebut? Tentulah sangat berdampak bagi anak. terlebih lagi jika bunda membentak dan menyuruhnya untuk diam. Karena pada fase tersebut usia anak masih kategori usia balita, dan pada usia balita rasa ingin tahu anak sangat tinggi, jadi wajar jika anak sering bertanya banyak hal, mulai dari hal sepele banget samapai hal yang tak terfikirkan oleh kita.
Peneliti dari Inggris pernah meneliti, bahwa anak bisa saja bertanya hingga 300 pertanyaan dari pagi hingga malam. Hebat bukan! Maka dari itu, jika anak hanya diam saja dan tidak bertanya, perlu dicurigai.
Kembali ke pertanyaan. Apa akibatnya jika bunda mengabaikan pertanyaan anak? Akibatnya yaitu menghambat perkembangan kreativitas anak, juga memiliki dampak negatif terhadap kecerdasan anak. karena setelah anak mendapatkan jawaban, otak akan memproses anak agar berfikir kritis. Setelah anak mendapatkan jawaban dari bunda atas pertanyaan anak tersebut, otak anak akan mencerna dan menganalisanya. Bisa disimpulkan, jika setiap pertanyaan anak dijawab oleh bunda, otak anak akan semakin terasah.
Bisa juga jika bunda tidak menjawab akan tetapi malah membentak, rasa percaya diri anak akan menurun. Anak akan takut bertanya kembali, hingga menyebabkan otak anak tidak terasah kembali. Dampak lainnya yaitu bisa jadi anak enggan bertanya kepada bunda lagi, karena anak berfikiran "ah pasti mama gak mau jawab pertanyaanku lagi".
Jadi, sebisa mungkin bunda harus menjawab setiap pertanyaan anak. Misal bunda tidak mengetahui jawaban dari pertanyaan anak, berikan pengertian pada anak dengan cara memberikan sedikit waktu untuk bunda agar mencari jawaban atas pertanyaan anak. Jangan sekali-sekali enggan untuk menjawab pertanyaan anak. Â
