1. Pendahuluan
Di sebuah sekolah yang ramai, seorang anak duduk menyendiri, merasa tersisih dan tidak berdaya. Setiap hari, ia menjadi sasaran ejekan dan perlakuan kasar dari teman-temannya. Fenomena bullying atau perundungan seperti ini bukanlah hal baru, dan sayangnya, semakin marak terjadi di berbagai tempat, mulai dari sekolah, tempat kerja, hingga lingkungan sosial.
Kejadian bullying di Indonesia bahkan mencapai puncak ketragisan dengan berakhirnya nyawa manusia akibat perilaku bullying. Anda dapat membaca jejak digitalnya. Tahun 2023 kasus bullying di dunia pendidikan naik signifikan, dan keparahan tindakan bullying sudah mencapai puncaknya dengan dampak hilangnya nyawa anak manusia.
Mungkin Anda masih ingat dengan kisah Amanda Todd, Â seorang remaja asal Kanada yang menjadi korban bullying yang intens dan tragis, baik secara online maupun offline, yang berujung bunuh diri. Kisah Amanda telah menyentuh hati banyak orang di seluruh dunia dan menjadi simbol dari bahaya bullying serta pentingnya perhatian terhadap kesehatan mental remaja.Â
Kisah anak Indonesia senada dengan Amanda juga terjadi. Sebut saja Bunga (16), korban perundungan dan penganiayaan, meninggal pada Selasa (10/10/2023) di Wakatobi, Sulawesi Tenggara.
Dalam menghadapi isu ini, Islam menawarkan perspektif yang mendalam dan solutif. Islam, sebagai agama yang mengedepankan kasih sayang dan berkeadilan, memiliki prinsip-prinsip yang tegas terhadap perlakuan tidak adil dan penyiksaan terhadap sesama. Melalui ajaran-ajarannya, Islam mengajarkan bagaimana seharusnya umat manusia saling memperlakukan satu sama lain dengan hormat dan kasih sayang.Â
Bullying dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan emosional seseorang, bertentangan dengan nilai-nilai Islam dan tujuan syariah yang menjaga hak asasi hidup manusia. Melalui artikel ini, kita akan membahas secara singkat bagaimana Islam memandang bullying dan bagaimana ajaran-ajarannya dapat menjadi solusi untuk mengatasi dan mencegah tindakan tidak terpuji ini.
2. Pendangan Islam tentang Bullying
Berikut adalah beberapa aspek dari ajaran Islam yang relevan dalam kontek mencegah bullying:
a. Menghormati dan Memuliakan Sesama
Islam sangat menekankan pentingnya menghormati dan memuliakan sesama manusia. Dalam Al-Qur'an, Allah berfirman:
"Dan sungguh, Kami telah memuliakan anak-anak Adam." (QS. Al-Isra: 70)
Ini menunjukkan bahwa setiap manusia memiliki kehormatan dan martabat yang harus dijaga. Tidak boleh ada pelecehan baik secara verbal apalagi perbuatan.