Mohon tunggu...
Elverda Yuan
Elverda Yuan Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Buku adalah jendela dunia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gen Z, Generasi Pancasila: Misi atau Mimpi?

9 Oktober 2024   20:27 Diperbarui: 9 Oktober 2024   20:38 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Profil pelajar pancasila berperan sebagai acuan utama yang memberikan arahan kebijakan pendidikan untuk peserta didik dalam membangun karakter dan kompetensi generasi muda saat ini. Pelajar Pancasila adalah wujud dari seorang pelajar Indonesia yang berkarakter dan memiliki perilaku yang didasarkan pada nilai-nilai pancasila. Di zaman moderen saat ini profil pelajar pancasila memberikan pedoman bagi generasi muda khususnya generasi Z dalam bertindak dengan berlandaskan nilai-nilai pancasila agar generasi muda tidak semakin menjauh dari budayanya sendiri.

 "Apakah nilai-nilai Pancasila masih relevan dengan gaya hidup generasi Z yang serba digital dan individualistis?"

Generasi Z atau yang sering kita sebut dengan "Gen Z" merupakan generasi yang lahir serta tumbuh dengan dikelilingi teknologi yang semakin canggih di sekitar mereka. Mereka sering disebut sebagai digital natives karena terbiasa menggunakan internet dan perangkat digital sejak usia dini.

Gen Z sangat akrab dengan teknologi dan media sosial seperti platfom Instagram, TikTok, Youtube dan masih banyak lagi. Teknologi sudah seperti hal yang tidak bisa dipisahka dari kehidupan mereka. Gen Z memanfaatkan platfom-platfom digital sebagai alat yang dapat memberika komersial kepada diri mereka, akan tetapi dengan semakin canggihnya penggunaan teknologi, juga terdapat banyak fenomena digital yang muncul seperti FOMO (ikut-ikutan trend terbaru) dan permasalahan tentang Kecanduan gedget. 

Teknologi telah membentuk cara mereka berpikir, belajar, dan berinteraksi. Akan tetapi, di sisi lain ketergantungan yang berlebihan pada teknologi juga dapat menimbulkan masalah seperti kecanduan gedget dan kurangnya interaksi sosial secara langsung.

Nilai-nilai Pancasila seperti gotong royong, kemanusiaan yang adil dan beradab, dan persatuan Indonesia tentu masih sangat relevan dengan generasi Z. Namun, gaya hidup individualistis dan pengaruh budaya global dapat melengserkan nilai-nilai pancasila tersebut. Tantangannya adalah bagaimana kita sebagai generasi muda menjembatani kesenjangan antara nilai-nilai tradisional dengan gaya hidup modern generasi Z.

Generasi Z memiliki potensi yang besar untuk menjadi generasi emas bangsa. Dengan menanamkan nilai-nilai Pancasila sejak dini dan menerapkan prinsip-prinsip pelajar pancasila, kita dapat mewujudkan generasi muda yang memiliki karakter luhur, kompeten, dan siap menghadapi tantangan di masa depan.

Penulis : Elverda Yuan Muhti Azzahra 

Dosen pengampu : Natal Kristiono,S.Pd.,M.H.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun