Mohon tunggu...
elvarettadewi
elvarettadewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Badminton,renang,makan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Menyambut Bulan Suci dengan Pemahaman yang Mendalam

3 Desember 2024   22:12 Diperbarui: 3 Desember 2024   22:18 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menjelang datangnya bulan Ramadhan umat muslim perlu mengetahui bahwa hukum wajib Puasa Ramadhan tercantum dalam firman Allah yakni melalui Al-Qur'an dan juga dari Rasulullah yang diriwayatkan melalui hadits-hadits shahih.

Prof. Dr. Abdul Aziz Muhammad Azzam dan Prof. Dr. Abdul Wahhab Sayyed Hawwas dalam buku Fiqh Ibadah menyebutkan bahwa mengenai dalil dari ijma', para ulama mutjtahid telah sepakat bahwa puasa Ramadhan merupakan salah satu kewajiban dalam agama Islam yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim, baik laki-laki maupun perempuan, jika telah memenuhi syarat dan tidak terdapat halangan.

Ramadhan adalah bulan yang penuh berkah dan ampunan, di mana umat Islam diwajibkan untuk berpuasa dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Selain ibadah puasa, bulan Ramadhan juga merupakan waktu untuk mendekatkan diri kepada Allah, memperbanyak amal kebaikan, dan memperbaiki kualitas diri. Banyak hadits yang menjelaskan tentang keutamaan bulan Ramadhan dan ibadah-ibadah yang dapat dilakukan di bulan yang suci ini. "Ramadhan adalah bulan suci penuh berkah"

Berikut beberapa hadits yang berkaitan dengan bulan Ramadhan:

1. Keutamaan Puasa di Bulan Ramadhan

Nabi Muhammad SAW bersabda:

"Barang siapa yang berpuasa di bulan Ramadhan dengan penuh keimanan dan mengharap pahala dari Allah, maka akan diampuni dosa-dosanya yang telah lalu."

(HR. Bukhari dan Muslim)

Hadits ini menegaskan bahwa puasa Ramadhan bukan hanya sekadar menahan lapar dan dahaga, tetapi juga harus disertai dengan niat yang ikhlas, keimanan, dan harapan pahala dari Allah. Dengan demikian, puasa menjadi sarana untuk mendapatkan ampunan dan rahmat dari Allah.

2. Pahala yang Tidak Terhingga

Nabi Muhammad SAW juga bersabda:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun