Mohon tunggu...
Elva Pristiani
Elva Pristiani Mohon Tunggu... -

mahasiswa kesehatan masyarakat universitas halu oleo

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Jangan Membenarkan Kebiasaan Tapi Biasakanlah yang Benar

5 November 2014   02:03 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:37 151
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ungkapan itu saya dengar pagi tadi dari salah satu dosen fakultas kesehatan masyarakat universitas halu oleo pada mata kuliah pendidikan institusi. Waktu saya dengar ungkapan itu saya berpikir ternyata benar juga. Dosen saya memberi contoh tentang pengendara yang melanggar karena tidak memakai helm dan di berhentikan oleh polisi lalu lintastapi anehnya si pengendara malah marah-marah atas kesalahan yang dia perbuat sendiri.

Banyak para pengendara yang membenarkan kebiasaannya, seperti tidak memakai helm untuk pelindung kepala karena beralasan rumah mereka dekat dengan toko yang akan di tuju. Nah pas polisi lalu lintas memberhentikan pengendara tersebut, si pengendara bilang “ sudah biasa pak kan tokonya dekat, biasanya juga tidak pakai helm”.

Pengendara yang seperti ini yang harus di beri pengertian, jangan membernarkan kebiasaan tapi biasakanlah yang benar. Kita tidak pernah tau bahaya apa yang akan terjadi saat kita sedang di luar rumah apalagi sedang berkendara. Biasakanlah memakai perlengkapan berkendara yang benar walaupun jarak yang akan di tuju itu dekat, jangan malah member alasan yang tidak masuk akal atas kesalahan yang di perbuat sendiri. Sangat penting memakai perlengkapan saat berkendara untuk menghindari kecelakaan lalu lintas, kan enak kalau tubuh kita terlindungi.

Terima kasih. Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun