Mohon tunggu...
Syamsul Bahri
Syamsul Bahri Mohon Tunggu... -

Membaca dan menulis dua rangakain kata yang tak terpisahkan, Insyallah dengan banyak membaca maka tulisan akan menjadi lebih berkualitas.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Menyesal

29 Maret 2012   14:21 Diperbarui: 25 Juni 2015   07:17 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tidak sesuci yang saya bayangkan
Tidak seindah yang saya tahu
Tidak sesempurna yang saya impikan
Tidak secantik yang saya idamkan

Kau begitu baik dihadapanku
Kau begitu suci dihadapanku
Kau begitu indah dihadapanku
Kau laksana bidadari waktu itu

Apalah arti pakaian yang mulia yang kau pakai??
Semuanya tidak ada artinya lebih baik kau lepas saja!!!
Kau hanya mengotori pakaian itu!!!
Lepaskan saja..........
kau telah mencemari agama ini

Ternyata selama ini aku salah menilaimu
Kau berbelok ke dunia yang gelap
Dan tenggelam kedalamynya
Dan kaupun menjadi angkuh, egois, dan munafik
Begitulah kau sekarang

Kau tidak ada bedanya dengan perempuan jalanan
Hanya karna atas nama "CINTA"
Kau beri semuanya yang ada pada dirimu
Aku menyesal pernah mengenalmu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun