Selama resah masih bergentayangan di udara
Tak banyak yang bisa kita perbuat
Cobalah untuk menjalani dan menikmatinya
Seperti saat kita belajar menikmati pahitnya kopi di semester duaÂ
Bagaimana wujudnya ketika matahari muncul
Memergokinya dari balik jendela kamar
Mengenali bayangan-bayangan benda di rumah
Hingga menghantarkan surya kembali lelap di lautÂ
Hal yang pertama kali kulakukan dalam satu generasi
Mengenal lebih baik langit yang sembuh
Dengan berhiaskan pelangi di suatu waktu
Menyimpulkan senyum ujung ke ujung
Badan menjadi pegal berlama diam berbaring
Mandi pun tak sesering hari lalu
Menyetok token listrik dan kuota internet
Sekedar mencegah diri menjadi gila
Bila waktunya telah tiba, saat pintu telah terbuka
Saat leluasa bagi kita untuk bernafas di bawah langit
Bersama kita meminum kopi untuk mengusir kantuk
Menebus pantang yang telah lama kita laksanakan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H