Mohon tunggu...
Elsa Arta Prayogo
Elsa Arta Prayogo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa 23107030003 UIN Sunan Kalijaga

Berkelana dan menulis untuk keabadian

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Gerakan "Somari" untuk Istiqamah Bersedekah Selama Ramadan

26 Maret 2024   21:21 Diperbarui: 26 Maret 2024   21:26 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Sumber gambar: Dokumen Pribadi)

Penyakit yang masih menghantui umat muslim dalam menjalankan ibadah hariannya adalah rasa malas dan tidak konsisten. Konsistensi atau istiqamah dalam menjalankan ajaran agama, memang merupakan tantangan yang luar biasa. Ibadah terkadang dilakukan dengan penuh semangat menggebu-nggebu, lalu tiba-tiba saja menjadi loyo dan malas.

Padahal, ibadah yang baik bukanlah ibadah yang dilakukan dalam kuantitas yang banyak dalam satu waktu lalu berhenti. Ibadah yang sedikit namun konsisten dilakukan jauh lebih utama.

Salah satu amalan yang diperlukan keistiqamahan dalam menjalankannya adalah sedekah. Selain memiliki banyak keutamaan, bersedekah adalah amalan penting yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan oleh umat muslim. Bersedekah tidak perlu yang muluk-muluk langsung dalam jumlah banyak. Sedekah dalam jumlah kecil namun konsisten dan rutin sudah sangat baik.

Gerakan "Somari" atau kepanjangannya "Sodaqoh Lima Ratus Rupiah per Hari" akan membantu melatih konsistensi dalam amalan bersedekah. Somari merupakan gerakan bersedekah setiap sehabis subuh dengan jumlah lima ratus rupiah saja. Ya, cukup dengan lima ratus rupiah saja! Lalu, bagaimana gerakan ini dijalankan? Berikut adalah langkah-langkah memulai gerakan somari untuk melatih keistiqamahan amalan sedekahmu:

  • Pertama, siapkan toples kosong berukuran sedang.
  • Lubangi memanjang tutup toples tersebut, perkirakan uang koin 500 rupiah bisa masuk.
  • Persiapkan niat untuk bersedekah dengan jumlah 500 rupiah setiap hari pada waktu subuh.
  • Istiqamah

Tidak masalah bersedekah dalam jumlah kecil, yang ter penting adalah komitmen untuk rutin melakukannya. Sodaqoh lima ratus rupiah per hari akan melatih keistiqamahan kita dalam melaksanakan amal sedekah. Karena uang senilai lima ratus rupiah tidaklah banyak, sehingga kita tidaklah keberatan saat mengeluarkannya.

Memberikan sedekah dalam jumlah kecil namun konsisten memiliki beberapa keunggulan. Pertama, tindakan ini menunjukkan ketulusan dan kesungguhan hati dalam beramal, karena konsistensi menunjukkan komitmen yang tinggi terhadap nilai-nilai kebaikan. Kedua, sedekah yang konsisten membantu membentuk kebiasaan baik, yang pada akhirnya dapat menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Ketiga, sedekah yang konsisten juga dapat memberikan dampak yang berkelanjutan, karena dalam jangka panjang jumlah sedekah tersebut dapat bertambah secara signifikan.

Saat ini, di bulan suci Ramadan yang penuh berkah ini, gerakan somari bisa diterapkan. Karena tidak hanya menahan lapar dan haus, umat muslim selama bulan Ramadan diharuskan meningkatkan kuantitas dan kualitas dalam beribadah. Terlebih bulan Ramadan mengandung banyak keberkahan dimana semua amalan kebaikan dilipatgandakan. Salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk dikerjakan adalah bersedekah. Selain menjadi amalan penting yang dianjurkan, bersedekah juga memiliki banyak keutamaan, antara lain:

  • Mengikuti Sunnah Nabi: Rasulullah SAW dan para sahabatnya sangat menganjurkan untuk bersedekah. Sebagai sebaik-baik suri tauladan, Rasulullah adalah sosok yang paling dermawan sehingga banyak kisah tentang kedermawanan beliau yang mengajarkan umatnya untuk beredekah. Banyak juga hadis yang menggambarkan pentingnya bersedekah dalam kehidupan sehari-hari.
  • Membersihkan Hati dan Jiwa: Harta yang banyak terkadang membuat seseorang menjadi kikir dan kufur nikmat. Ada rasa kepemilikan dibalik harta benda yang dimiliki tersebut. Bersedekah dapat membersihkan hati dan jiwa seseorang dari sifat-sifat buruk seperti kedekatan dengan harta, kedengkian, dan keserakahan. Bersedekah dapat membantu seseorang untuk menjadi lebih ikhlas dan rendah hati.
  • Membantu Sesama: Bersedekah adalah cara yang baik untuk membantu mereka yang membutuhkan. Meski dengan nilai yang tidak seberapa, bantuan kita akan sangat berarti untuk mereka yang betul-betul membutuhkan.
  • Meraih Pahala: Dalam Islam, bersedekah dianggap sebagai cara untuk mendapatkan pahala dari Allah SWT. Dalam Al-Quran, Allah berjanji memberikan balasan yang besar bagi orang-orang yang bersedekah dengan ikhlas.
  • Membangun Sikap Empati: Saat seseorang memutuskan untuk bersedekah, itu berarti mereka memilih untuk merasakan belas kasihan dan empati terhadap orang lain. Tindakan ini mengharuskan mereka untuk memahami kebutuhan dan kesulitan orang lain secara lebih mendalam.

Mengingat banyaknya keutamaan dan manfaat dari bersedekah, maka sangat disayangkan apabila kita melewatkannya. Apalagi di bulan suci Ramadan penuh berkah ini, yang pahala kebaikannya dilipatgandakan, sangat merugi kalau tidak memanfaatkan momentum ini untuk meningkatkan kualitas ibadah, termasuk bersedekah. Dengan konsiten bersedekah selama tiga puluh hari berturut-turut, akan melatih kita untuk konsisten di hari-hari setelahnya. Dengan begitu, sedekah kita tidak akan berhenti di bulan Ramadan saja, tetapi juga berlanjut untuk hari-hari setelahnya dan menjadi amalan rutin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun