Mohon tunggu...
Elsafan
Elsafan Mohon Tunggu... Auditor - Praktisi Penjaminan Mutu dan Mahasiswa Magister Hubungan Internasional

Tulisan adalah letusan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Melihat AUKUS-QUAD dari Kacamata Indonesia

8 Agustus 2023   16:13 Diperbarui: 8 Agustus 2023   16:45 342
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://telanganatoday.com/aukus-quad-asia-pacific-and-beyond

AUKUS merupakan sebuah pakta perjanjian keamanan trilateral antara Australia, UK , dan US yang bertujuan untuk mewujudkan keamanan kolektif di Indo-Pasifik. Aliansi pertahanan ini menjalin kerja sama di sejumlah bidang, seperti kecerdasan buatan, perang dunia maya, kemampuan pertahanan bawah air, dan kemampuan serangan jarak jauh. 

Proyek terbaru AUKUS adalah pengadaan kapal selam bertenaga nuklir untuk angkatan laut Australia. Sedangkan Quad adalah forum dialog keamanan yang dibentuk oleh empat negara, yaitu Australia, Jepang, India, dan Amerika Serikat. Kerjasama Quad berfokus pada isu kontra-terorisme, mengatasi tantangan-tantangan regional, bantuan kemanusiaan, keamanan maritim dan keamanan cyber serta menangkal disinformasi di kawasan.

Terbentuknya kedua kerjasama ini di tengah meningkatnya ketegangan di Laut China Selatan menjadi perhatian serius bagi Indonesia, dikarenakan kedua kerjasama ini justru cenderung membuat ketegangan semakin meningkat, dan Indonesia melalui ASEAN memilih tetap memfokuskan kawasan indo pasifik menjadi kawasan yang inklusif dan bermanfaat bagi semua negara di sekitarnya. 

Pada forum KTT ASEAN ke-34 di Bangkok tahun 2019 yang lalu, Indonesia melalui ASEAN mempromosikan konsep free and inclusive Indo-Pacific yang tertuang dalam dokumen ASEAN Outlook on Indo-Pacific (AOIP). Secara garis besar, AOIP bertujuan untuk menjaga stabilitas dan perdamaian kawasan Indo-Pasifik di tengah dinamika dan persaingan politik dan ekonomi di Kawasan. Indonesia juga ingin menerapkan prinsip-prinsip Zone of Peace Freedom and Neutrality (ZOPFAN) dan South East Asia Nuclear Weapon Free Zone (SEANWFZ) di kawasan Indo-Pasifik. 

https://www.viva.co.id/berita/dunia/1405529-indonesia-prihatin-atas-rencana-australia-bangun-kapal-selam-nuklir?page=2&utm_medium=page-2
https://www.viva.co.id/berita/dunia/1405529-indonesia-prihatin-atas-rencana-australia-bangun-kapal-selam-nuklir?page=2&utm_medium=page-2

Terkait keterlibatan Australia dalam pengadaan kapal selam nuklir, Indonesia menekankan pentingnya komitmen Australia untuk terus memenuhi kewajibannya mengenai non-proliferasi nuklir dan mendorong Australia untuk terus memenuhi kewajibannya untuk menjaga perdamaian, stabilitas, dan keamanan di Kawasan sesuai dengan Treaty of Amity and Cooperation. Indonesia mendorong Australia dan pihak-pihak terkait lainnya untuk terus mengedepankan dialog dalam menyelesaikan perbedaan. 

Dalam kaitan ini, Indonesia menekankan pentingnya penghormatan terhadap hukum internasional termasuk UNCLOS 1982 dalam menjaga perdamaian dan keamanan di Kawasan. 

Dalam keketuaannya di ASEAN tahun 2023 ini, Indonesia juga mengusung tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth" yang mengedepankan pentingnya eksistensi ASEAN di kawasan Asia Tenggara, sebagai pusat pertumbuhan ekonomi yang tinggi dan bahkan bertumbuh lebih tinggi dibandingkan dengan negara lain di luar ASEAN. Dengan tema tersebut, tidak ada kata lain bagi Indonesia selain menciptakan stabilitas kawasan Indo-Pasifik secara menyeluruh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun