Mohon tunggu...
Elsa Estevania Natali
Elsa Estevania Natali Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar SMA Negeri 1 Metro

🍄🍄🍄

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Beberapa Faktor Penyebab Korupsi yang Tidak Disadari

10 November 2022   22:17 Diperbarui: 10 November 2022   22:25 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebagai contoh, Andi merupakan seorang  fresh graduate dari salah satu perguruan tinggi negeri, ia mengajukan surat lamaran pekerjaannya ke sebuah peusahaan pilihan yang ternyata salah satu pamannya bekerja di sana sebagai HRD. Kemudian, dengan relasi keluarga yang dimiliki, tanpa melakukan tes apapun Andi dinyatakan diterima di perusahaan tersebut. Tindakan tersebut termasuk ke dalam salah satu bentuk tindak korupsi, yaitu nepotisme.

3. Perilaku konsumtif

Di zaman yang sudah maju seperti sekarang, orang-orang berbondong-bondong menunjukkan apa yang mereka punya untuk mendapatkan lingkungan pertemanan dan bisnis yang baik. Orang-orang cenderung memiliki rasa gengsi yang tinggi ketika melihat orang lain memiliki sesuatu yang lebih dibandingkan apa yang mereka miliki. Perilaku ini lah yang menjadi factor pendorong terjadinya tindak korupsi, demi memenuhi kebutuhan gengsi semata.

4. Moral yang lemah 

Nilai moral menjadi salah satu nilai penting dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Tanpa moral yang kuat seseorang akan berbuat dan bertindak sesuka hatinya tanpa memikirkan pengaruhnya bagi orang lain. Maka dari itu penting untuk menanamkan nilai-nilai moral kehidupan sejak dini.

Nah teman-teman, ternyata faktor penyebab terjadinya tindak pidana korupsi dapat timbul dari dalam diri kita. Sebagai warga Negara yang baik, sudah sepatutnya kita menghormati dan menaati hukum yang berlaku di Negara kita. Dengan menaati segala peraturan yang berlaku, dan menanamkan nilai-nilai baik di dalam diri. Mari kita pulihkan negri kita dan hidup lebih baik dengan bersama kita perangi korupsi. Pulih cepat, bangkit lebih kuat!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun