Perawatan Alat Dapur

Bagi ibu rumah tangga perlu mengetahui bagaimana cara merawat peralatan dapur agar tidak cepat rusak. Kan lumayan buat pengiritan pengeluaran. Bahan material pada peralatan dapur berbeda beda, maka berbeda pula cara perawatannya. Menurut fungsinya peralatan dapur dibagi menjadi 3 yaitu:

1. Sebagai alat persiapan yaitu alat yang digunakan pada saat pengolahan makanan seperti pisau, baskom dan parutan.

2. Sebagai alat pengolah yaitu alat yang digunakan pada saat mengolah bahan makanan seperti panci, wajan, kompor, blender dan mixer.

3. Sebagai alat penghidang yaitu alat yang digunakan pada saat menghidangkan makanan seperti nampan, piring, sendok, garpu, gelas, dan mangkok.

Cara perawatan alat dapur berdasarkan bahan material yang dapat kita coba

1. Stain lesteel terbuat dari logam yang sifatnya mudah panas, anti karat, dan tidak memberi rasa atau warna pada makanan jangan dibiarkan bahan makanan yang rasanya asin berada didalam alat yang terbuat dari stain lesteel karena akan merusak permukaan yaitu dalam bentuk bintik bintik hitam. Cara merawatnya yaitu dengan menggunakan spons atau kain yang lembut.
2. Alumunium yang sifatnya ringan, tidak berkarat dan mudah menyalurkan panas cara merawatnya jangan menggunakan serabut kelapa atau steel wool karena akan menimbulkan goresan pada permukaan.
3. Besi terbagi menjadi 2:
a. Besi tuang sifatnya permukaan kasar, berat, mudah berkarat, dapat memberi rasa dan warna pada makanan, lama panas dan lama dingin. Cata perawatannya yaitu dicuci dengan menggunakan air busa lalu di lap kemudian diolesi minyak agar tidak berkarat.
b. Besi temba sifatnya lebih ringan daripada besi tuang selain itu permukaannya lebil licin dan perawatannya sama dengan besi tuang.
4. Tembaga sifatnya berat, dipengaruhi asam, jika dengan lemak akan menimbulkan racun. Cara merawatnya dicuci dengan air sabun kemudian dilap dan dibersihkan dengan asam.
5. Kuningan yang sifatnya mudah rapuh, dan mudah kusam cara merawatnya sama aja denga tembaga.
6. Plastik sifatnya mudah terbakar, ringan, mudah pecah dan anti karat cara merawatnya yaitu dicucui menggunakan air hangat.
7. Porselin sifatnya tahan pecah, tahan panas tetapi tidak tahan panas api cara merawatnya yaitu cuci menggunakan air sabun yang hangat.
8. Kaca yang sifatnya mudah pecah cara merawatnya yaitu cuci menggunakan air sabun yang hangat kemudian keringkan.
9. Batu sifatnya berat, mudah menyerap air dan mudah terkikis cara merawtnya yaitu dicuci menggunakan air sabun yang hangat.
10. Kayu sifatnya ringan, menyerap air, dan lama kelamaan rapuh cara perawatannya yaitu jangan merendam peralatan yang terbuat dari kayu dalam waktu yang lama karena akan meresap kedalam serat kayu yang menyebabkan kayu rapuh.