Mohon tunggu...
ELSA TIARAWATI
ELSA TIARAWATI Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Mahasiswa UBP: Peningkatan UMKM Berbasis Digitalisasi di Desa Jatimulya

15 Juli 2022   12:25 Diperbarui: 15 Juli 2022   12:46 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Peningkatan UMKM Berbasis Digitalisasi di Desa Jatimulya

Mahasiswa UBP Karawang KKN di Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang

Mahasiswa/i Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang melakukan Kuliah Kerja Nyata  di Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang yang diikuti oleh 17 mahasiswa/i dari gabungan 9 program studi dalam kegiatan KKN di Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang. Di bawah bimbingan Dosen Ibu Lia Amalia., SH., MH selaku Pembimbing Lapangan dengan mengusung tema “INOVASI DAN DIGITALISASI UMKM MENUJU MASYARAKAT MANDIRI” program kerja yang dijalankan diantaranya berkontribusi terhadap perkembangan UMKM Desa Jatimulya, Kecamatan Pedes, Kabupaten Karawang, serta pendampingan masyarakat dalam mengembangan inovasi pemasaran secara digitalisasi.

Dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diketuai oleh Muhamad Ihza bersama dengan rekan-rekan KKN  memohon dukungan yang diharapkan pada kegiatan KKN ini dapat meningkatkan potensi UMKM di Desa Jatimulya, Program tersebut merupakan implementasi dari Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang sedang dilakukan oleh mahasiswa UBP Karawang. Khususnya kepada para pelaku usaha yang sebelumnya terkendala dalam Sumber Daya Manusia (SDM), dan dalam sitem pemasaran   produk. Kami berharap selama satu bulan kedepan progres dari kelompok KKN dapat berjalan sesuai dengan Program Kerja yang telah disusun.

Pelaksanaan program ini di awali dengan kunjungan dan melakukan wawancara secara langsung kepada para pelaku usaha UMKM, wawancara hanya dilakukan terhadap usaha yang bersedia. Mahasiswa membuat akun instagram untuk memulai pemasaran secara online yang kemudian memposting jualan secara rutin setiap harinya oleh mahasiswa. Potensi yang berada di Desa Jatimulya lebih dominan pada kegiatan UMKM yaitu Kripik Pisang dan Goring (goreng kering).

Pisang merupakan makanan yang banyak digunakan sebagai bahan makanan salah satunya keripik pisang. Produksi pisang yang dibuat keripik tersebut dengan banyak varian rasa mulai dari rasa asin dan rasa manis, seperti rasa original, rasa balado, rasa coklat, rasa matcha, dan rasa stroberi.  Keripik pisang tersebut dapat dibuat sesuai dengan permintaan konsumen. Keripik pisang yang banyak diminati oleh konsumen yaitu rasa coklat.

Peningkatan UMKM Berbasis Digitalisasi di Desa Jatimulya
Peningkatan UMKM Berbasis Digitalisasi di Desa Jatimulya

Gambar Kripik Pisang

Selain UMKM keripik pisang, ada juga UMKM Goring (Goreng kering). Goring ini terbuat dari bahan dasar tepung dan tapioka yang diolah menjadi satu kemudian direbus, lalu di masukan kedalam lemari pendingin selama satu malam, kemudian diiris tipis-tipis dengan menggunakan alat pemotong khusus dan digoreng dengan api sedang hingga berubah warna menjadi kecoklatan.

Peningkatan UMKM Berbasis Digitalisasi di Desa Jatimulya
Peningkatan UMKM Berbasis Digitalisasi di Desa Jatimulya
Gambar Goring (Goreng Garing)

Goring memiliki 3 varian rasa yaitu original, pedas, jagung manis dan balado. Dikemas  menggunakan pouch dengan berbagai jenis ukuran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun