Mohon tunggu...
Elsa Fy
Elsa Fy Mohon Tunggu... Administrasi - :)

reading and writing

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Akar Rindu

23 Juli 2018   16:40 Diperbarui: 23 Juli 2018   17:14 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : unsplash.com/@thomasq

Kata bisa dimanipulasi tapi rindu  bergerak , berbicara lewat gerak bola mata dan langkah

Siapapun melihatnya sudah bisa menerka

Rindu ini sudah menahun, akar-akarnya sudah tumbuh kuat di kornea mata

Kian hari akar itu kian menjadi, kian tinggi, tak bisa dibendung lagi

Tapi apa yang bisa kuperbaiki?  akar rindu itu telah menumpuk di delta urat nadi

Merembet ke rusuk , mengintari jantung dan bertunas di hati

Berbunga kemudian gugur

Guguran kelopak-kelopaknya hanyut di aliran darah

Bisa saja aku meneguk secawan racun agar akar rindu segera mati

Tapi itu sebuah kemustahilan

Hanya dua pilihan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun